SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Politisi PDIP TB Hasanuddin khawatir jika Rancangan Undang-undang Intelijen disahkan, dapat memicu pembengkakan jumlah personel intelijen dan anggarannya. Sebab dengan dasar beleid tersebut, Badan Intelijen Negara (BIN) akan membentuk sejumlah satuan tugas. Apalagi, ada kemungkinan BIN membuat satuan khusus seperti gegana dan memerlukan persenjataan ekstra. Misalnya, untuk menangkap teroris yang membawa bom. Akibatnya, anggaran negara akan membengkak. Hal tersebut diungkapkan Hasanuddin dalam diskusi di Kantor Imparsial, Selasa (29/3).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Wakil Ketua Komisi Pertahanan DPR ini juga mempertanyakan apakah kini polisi sudah tidak mampu menangani ancaman di dalam negeri. Soal kewenangan penangkapan, partainya tidak menyetujuinya sama sekali. Menurutnya, konsep beleid haruslah sesuai dengan era demokrasi sekarang yang menjunjung tinggi hak asasi setiap warga negara. [tempo/tna]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya