Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dengan menggunakan derek dan buldoser, petugas penyelamat menggali timbunan besi dan tembok sisa bangunan itu. Bangunan rusun itu berlantai tujuh dan dihuni oleh para pekerja dengan sewa harian senilai Rp50.000. Kurangnya tempat tinggal murah di kota-kota besar India membuat banyak pengembang yang memanfaatkan kondisi dengan membangun rumah tinggal berupa rumah susun tanpa izin dan dengan menggunakan bahan murahan serta tanpa mempertimbangkan keamanan konstruksi. Gedung-gedung seperti ini sangat diminati para pekerja berupah rendah yang tak punya pilihan lain untuk tinggal.
“Bangunan itu runtuh begitu saja seperti tumpukan kartu dalam waktu tiga sampai empat detik saja,” tutur Ramlal, seorang warga setempat. “bangunan itu miring sedikit, lalu langsung roboh,” imbuhnya.
Bangunan itu, yang berdiri di kawasan hutan di wilayah Kota Thane, dibuat dengan bahan baku yang buruk dan tanpa disertai perizinan, ujar Sandeep Malvi, juru bicara kantor perizinan Pemerintah Kota Thane. Polisi menyatakan tengah mencari kontraktor pembuat bangunan itu dan akan mengenakan sangkaan pembunuhan terkait bencana ini.