SOLOPOS.COM - Truk melintas di ruas jalur evakuasi wilayah Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten yang rusak parah, Selasa (7/7/2020). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Perbaikan jalur evakuasi di lereng Gunung Merapi wilayah Dukuh Deles, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Klaten, diperbaiki tahun ini.

Hanya saja, perbaikan jalur evakuasi Merapi mengandalkan dana pemeliharaan jalan lantaran anggaran untuk peningkatan jalan dialihkan untuk penanganan Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Diberitakan, jalur evakuasi di lereng Gunung Merapi wilayah Klaten rusak parah terutama di sisi tengah dan timur.

Di sisi tengah, kerusakan jalur evakuasi Merapi terutama terjadi di antara ruas Dukuh Kaliwuluh (Desa Sidorejo) hingga Dukuh Deles (Sidorejo).

Kerusakan parah jalur evakuasi terutama di depan Pesanggrahan Paku Buwono (PB) X menuju Deles Indah.

75 Napi Asimilasi Asal Klaten Diawasi, 1 Dibui Lagi

Kondisi jalan evakuasi yang menanjak di depan pesanggrahan hancur. Jalur itu dilalui truk galian C. Sementara, di sisi timur kerusakan parah terutama terjadi pada ruas jalan Tlogowatu hingga Tegalmulyo.

Kerusakan parah juga terjadi di jalur evakuasi Merapi ruas Pasar Surowono (Kecamatan Kemalang)-Jatirajeg (Kecamatan Karangnongko).

Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jaka Sawaldi, mengatakan perbaikan jalur evakuasi sudah dianggarkan melalui APBD namun perbaikan dilakukan melalui kegiatan pemeliharaan rutin.

Salah satu ruas yang diperbaiki melalui kegiatan rutin yakni Kaliwuluh-Deles di lereng Merapi dengan alokasi anggaran sekitar Rp650 juta.

Pengenalan Sekolah Wajib Online, SMP di Klaten Siapkan Tur Virtual

Selain ada perbaikan menggunakan dana APBD, Jaka menjelaskan perbaikan jalur evakuasi mengandalkan dana bantuan keuangan provinsi senilai Rp14 miliar. Dana itu untuk memperbaiki ruas jalan antara Tlogowatu-Tegalmulyo.

“Kondisinya memang mendesak untuk diperbaiki. Namun, prosesnya tetap melalui lelang dan sebagainya,” kata Jaka saat ditemui wartawan di Setda Klaten, Jumat (10/7/2020).

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan ruas jalur evakuasi di wilayah Dukuh Deles merupakan jalan kabupaten.

“Itu jalan kabupaten dan menjadi tanggung jawab kami. Karena kami ada pemerintah di atas, kalau bisa nyuwun ya nyuwun. Tetapi kalau pemerintah provinsi banyak yang diurusi, kami siap [memperbaiki],” kata Mulyani.

Pemeliharaan Rutin

Mulyani mengatakan pemkab sebenarnya sudah menganggarkan dana untuk perbaikan jalur evakuasi Merapi dengan total nilai Rp21 miliar termasuk di wilayah Dukuh Deles.

Namun, lantaran ada pandemi, anggaran peningkatan jalan dialihkan untuk penanganan Covid-19. Alhasil, rencana perbaikan jalan ditunda. Perbaikan jalur evakuasi tetap dilakukan hanya melalui kegiatan pemeliharaan rutin.

“Tahun depan otomatis kami pulihkan kembali anggaran yang kami refocussing itu [peningkatan jalan]. Saat ini baru pemeliharaan jalan saja,” jelas Mulyani.

Kebakaran Kanopi di SPBU Gedaren Klaten, Karyawan dan Pembeli Gempar

Sebelumnya pemprov menyatakan bakal memperbaiki jalur evakuasi antara Tegalmulyo-Tlogowatu dengan total panjang sekitar 5 km.

Perbaikan menggunakan dana bantuan keuangan pemprov senilai Rp14 miliar. Sementara, perbaikan jalan di wilayah Dukuh Deles lereng Merapi diserahkan ke pemkab.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya