SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

TOKYO: Posisi mata uang rupiah terhadap dolar AS pagi ini tercatat di level 10.580, atau turun tipis dari penutupan kemarin yang 10.570.

Demikian diungkapkan oleh siaran televisi CNBC pagi ini. Sementara itu, dari Tokyo Bloomberg melaporkan mata uang yen tertekan ke terendah 2 pekan terhadap euro dan dolar AS karena spekulasi laporan hari ini akan menunjukkan pabrikan AS terkontraksi di tingkat lebih lambat, sehingga mendorong investor untuk membeli aset berimbal hasil lebih tinggi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Yen Jepang juga tertekan terhadap seluruh dari 16 mata uang yang paling banyak diperdagangkan setelah harga konsumen negara itu turun pertama kali dalam satu tahun lebih pada Maret dan tingkat pengangguran naik ke tertinggi 4 tahun, sehingga menguatkan kemungkinan bank sentral untuk mempertahankan suku bunga di level 0,1%.

Ekspedisi Mudik 2024

Permintaan terhadap dolar AS naik setelah Presiden AS Barack Obama mengatakan Amerika Serikat dan Kanada akan berkomitmen memberikan lebih banyak dana kepada Chrysler LLC, yang mencatatkan kebangkrutan. Perusahaan itu membentuk aliansi dengan Fiat SpA.

Yen diperdagangkan pada level 131,19 per euro pada pkl. 9:30 di Tokyo dari 130,52 di New York kemarin. Mata uang Jepang sebelumnya melemah menjadi 131,42, terendah sejak 17 April. Yen berada di 99,02 terhadap dolar AS dari 98,63. Dolar AS berada di posisi US$1,3248 per euro dari US$1,3230. (JIBI/Bisnis.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya