SOLOPOS.COM - Ilustrasi protes kekerasan terhadap anak (Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, PALEMBANG — Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang mahasiswa di Politeknik Negeri Palembang, Sumatra Selatan memukuli adik tingkatnya.

Mahasiswa Politeknik itu tampak merundung hingga memukul bagian kepala sang adik tingkat. Video tersebut akhirnya viral dan dikomentari warganet.

Promosi Mantap! BRI Bagikan Mobil untuk Agen BRILink Berprestasi di Yogyakarta

Salah satu akun yang membagikan video pemukulan tersebut @plg_kucarkacir.

Dalam video berdurasi 10 detik tersebut terlihat mahasiswa yang menjadi korban datang mengadap para kakak tingkatnya. Lalu ia pun, disuruh membuka baju.

Si korban tampak dimaki-maki sambil kepalanya dipukul alias ditempeleng.

Baca Juga: Gilang Meninggal saat Ikut Diklat Menwa, Rektor UNS Solo Minta Maaf 

Setelah itu sekitar lima orang mahasiswa yang diduga sudah senior melakukan pemukulan dan pengeroyokan terhadap si korban.

Video yang tengah viral ini pun menuai komentar oleh warganet.

Mereka ramai geram dengan aksi mahasiswa Politeknik Negeri Palembang tersebut.

Kemudian pemilik akun @pitansapriyanto mengatakan kalau kampus militer wajar.

“Ini kampus non militer cak, ini wah ini harus ditindak sanksi hukum itu seniornya,” tulis akun tersebut seperti dikutip Suara.com.

Hingga berita ini dibuat, Humas Politeknik Sriwijaya, Edi Aswan belum dapat dihubungi. Upaya menghubungi telah disampaikan melalui pesan singkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya