SOLOPOS.COM - Sri Sultan Hamengku Buwono X (dok Harian Jogja)

Sri Sultan Hamengku Buwono X (dok Harian Jogja)

JOGJA—Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menantang para ekonom merumuskan sistem ekonomi lokal yang berorientasi pada kesejahteraan. Gubernur, Selasa (2/10/2012) malam lalu resmi membuka  Kongres ke-XVIII Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) di Hotel The Sahid Rich Jogja.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Hamengku Buwono X dalam sambutanya pada pembukaan kongres menyampaikan kepada sekitar 800 peserta yang hadir, agar kongres ini menjadi momentum bagi para ekonom mengkaji dan meneliti sistem ekonomi lokal yang berbeda di tiap daerah. Sebab menurutnya tiap daerah atau lokalitas punya karakteristisk berbeda.

“Para ekonom ditantang untuk melakukan kajian dan temuan sistem ekonomi lokal yang mungkin saja berbeda-beda di masing-masing lokalitas. Karena bukankah Indonesia ini bercorak kebhinekaan,” kata Sultan.

Strategi menuju sejahtera menurut Sultan adalah dengan menguatkan nilai sejarah lokal, budaya serta produksi ekonomi lokal. Ini untuk membangun kepercayaan diri, identitas serta jati diri bangsa.

Sultan juga mengkritik ekonom yang kerap bermain-main dalam angka dan data karena menyangkut tanggungjawab terhadap profesinya. Ia juga berharap para ekonom yang ada di jajaran birokrasi dan akademisi tak hanya berkarya untuk ilmu pengetahuan yang cenderung eksploratif tapi lebih pada bagaimana ilmu digunakan untuk meraih kesejahteraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya