SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, SLEMAN– Rumput di wilayah Sleman untuk hijauan makanan ternak (HMT) yang terkena abu vulkanik membuat sapi enggan memakannya.

Ketua Kelompok Peternak Sapi Andhini Rahayu di Moyudan, Basuki, mengaku sapi-sapinya stres setelah hujan abu.

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

“Kalau secara fisik tidak terlihat, tapi nafsu makannya terganggu,” ucap Basuki, Jumat.

Basuki mengatakan meski rumputnya sudah dicuci, sapi tetap tidak makan dengan lahap.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelayanan Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Kabupaten Sleman, Harjanto berpesan agar kebersihan kandang dan makanan ternak dijaga agar mengurangi resiko banyaknya paparan debu masuk saluran pernapasan.

“Kalau sampai sakit, tentu akan mempengaruhi produksi. Tapi ini belum kita amati dampaknya karena memang beberapa bulan baru kelihatan,” kata Harjanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya