SOLOPOS.COM - Konferensi pers Sekretariat Bersama Serikat Karyawan Garuda Indonesia menanggapi isu negatif yang beredar di masyarakat, Kamis (12/12/2019). (Bisnis-Rio Sandy Pradana)

Solopos.com, JAKARTA -- Serikat pekerja PT Garuda Indonesia Tbk. menyatakan tidak akan melakukan pembelaan apabila terdapat anggotanya yang terbukti melakukan pelanggaran berupa pelecehan seksual. Isu ini viral setelah diembuskan melalui thread di akun Twitter @digeeembok.

Ketua Harian Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga) Tomy Tampatty mengatakan pihaknya telah menyerahkan urusan tersebut kepada pihak yang berwenang maupun Kementerian BUMN sebagai pemegang saham. Pihaknya juga tidak akan bertindak sebelum ada bukti yang sah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Bagi kami, siapapun yang melakukan pelanggaran silakan diusut dan ditindak. Kami tidak akan membela juga, negara kita negara hukum," kata Tomy seusai konferensi pers, Kamis (12/12/2019).

Dia mengatakan pihaknya tidak akan banyak ikut campur dalam masalah tersebut dan akan fokus pada tugas utama untuk melaksanakan layanan dan operasional maskapai.

Tepis Rumor Esek-Esek, Ini 5 Pernyataan Sikap Karyawan Garuda Indonesia

Saat ini terdapat tiga serikat pekerja di Garuda Indonesia yakni Serikat Karyawan Garuda Indonesia (Sekarga), Asosiasi Pilot Garuda Indonesia (APG), dan Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (Ikagi).

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir ingin memastikan pegawai perempuan di BUMN, termasuk Garuda Indonesia, tidak ada yang mengalami pelecehan seksual.

Dibongkar Admin @digeeembok, Ini Jawaban Serikat Karyawan Garuda

"Ke depan kita juga akan memastikan [perlindungan dari] sexual harassment kepada pegawai perempuan di BUMN itu harus benar-benar kita tingkatkan, tidak boleh kaum perempuan itu mohon maaf dijadikan ya hal-hal yang tidak baik lah," kata Erick.

Dia mengatakan hal tersebut pascaberedarnya cuitan di akun Twitter @digeeembok yang menyebut sejumlah petinggi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. terlibat skandal dengan para pramugari maskapai pelat merah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya