Solopos.com, KARANGANYAR -- Tembok dapur di rumah Kariyo Supadmo, 69, warga Sumbergede, RT 003/RW 001, Kemuning, Ngargoyoso, Karanganyar, jebol diterjang tanah longsor, Jumat (6/12/2019) dini hari.
Tanah longsor terjadi setelah kawasan tersebut sebelumnya diguyur hujan selama enam jam.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Berdasarkan info yang Sebelumnya pada Kamis (5/12/2019) dusun setempat diguyur hujan selama enam jam sejak pukul 16.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Akibat musibah tersebut, tembok selebar 8 meterx2 meter di bagian dapur rumah korban jebol. Selain itu, satu lemari pakaian milik korban juga ikut tertimbun longsoran tanah. Sekretaris BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno, mewakili Kepala Pelaksana Harian BPBD Karanganyar, Bambang Djatmiko, menjelaskan tidak ada korban jiwa dalma bencana itu. Pihaknya langsung mendatangi lokasi dan melakukan kerja bakti bersama dengan masyarakat serta memberikan bantuan logistik. “Kami juga mengklasifikasikan kerusakan untuk nanti bisa dimasukan dalam bantuan. Tapi kami masih belum tahu apakah nanti akan diikutkan dalam periode anggaran tahun ini [2019] atau diikutkan ke anggaran tahun depan,” jelasnya.
Hingga saat ini, menurut Hendro, pemilik rumah tidak diimbau untuk mengungsi. “Karena yang terdampak hanya bagian dapur, kami tidak meminta mereka untuk mengungsi dan tetap mendiami rumah. Tapi, tetap saja kalau sudah menemukan retakan lagi, harus segera lapor ke BPBD dan segera mengungsi. Untuk semua penduduk yang tinggal di kawasan tersebut karena bisa saja ada potensi longsor susulan,” ucap dia.