Rumah tangga Ustaz Ahmad Alhabsyi sedang bermasalah.
Solopos.com, JAKARTA — Kabar mengejutkan datang dari dari kondang Ustaz Ahmad Alhabsyi. Kabarnya, istri penceramah yang kondang di televisi ini, Putri Aisah Aminah, melayangkan gugatan cerai.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hal tersebut diketahui lewat gugatan cerai yang dilayangkan oleh sang istri di Pengadilan Agama Jakarta Timur pada 31 Januari 2017 lalu. Soal kabar perceraian, Ustadz Alhabsyi nampaknya juga tidak mau banyak menanggapi pertanyaan awak media mengenai alasan sang istri menggugat cerai.
“Untuk lebih jelasnya tanya Sandy saja,” ujar Ustaz Alhabsyi dikutip dari Okezone, Jumat (10/2/2017).
Ustaz berusia 36 tahun ini diketahui telah menunjuk pengacara Sandy Arifin untuk menangani kasus perceraiannya dengan sang istri. Ia juga menyatakan bahwa gugatan cerainya tersebut baru ia terima semalam. “Ya memang perhari ini saya sudah memberikan kuasa ke Sandy, untuk mengurusi masalah [perceraian] ini,” paparnya.
“Memang benar ada seperti itu. Gugatan baru saya terima tadi malam,” tandasnya.
Meski sang istri menuntut perceraian, ustaz kelahiran Palembang, Sumatera Selatan ini, mengaku masih memiliki perasaan sayang. Ustaz Alhabsyi bahkan mengaku hingga detik ini masih berusaha untuk mempertahankan pernikahan yang ia bina selama lebih dari 10 tahun tersebut. Meski ia tidak memungkiri bahwa segala keputusan yang nantinya akan terjadi adalah jalan yang terbaik bagi dirinya dan sang istri.
“Pastinya ya [sayang]. Saya sampai detik ini masih mau berusaha mempertahankan. Meski dari sana terus menggugat dan mau perceraian, saya mau berusaha. Meski pada akhirnya tidak ada komunikasi yang baik. Tidak ada titik temu saya cuma bisa menyerahkan semua pada Allah,” ungkapnya.
Tidak hanya mengaku masih sayang, ustaz Alhabsyi bahkan mengaku masih berusaha untuk menghormati dan menghargai keputusan sang istri. Meski tak bisa dipungkiri bahwa ia tidak ingin perpisahan tersebut terjadi lantaran mengingat buah hatinya yang masih kecil.
“Segala sesuatu pasti ada hikmahnya. Kita punya rencana, Allah maha merencanakan. Meski kita tidak bisa bersatu setidaknya tetap bisa saling menghormati dan menghargai,” paparnya.
“Kita sudah punya anak, kalau kita mengikuti egois kadang kan kita jadi tidak memikirkan sekitar kita,” tutupnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
