SOLOPOS.COM - Salah satu rumah tidak layak huni (RTLH) milik warga Gawanan, Kecamatan Colomadu, Karanganyar, Sabtu (9/11/2013) direnovasi. (Iskandar/JIBI/Solopos)

Rumah tak layak huni Sukoharjo, Pemkab Sukoharjo terima Rp13,59 miliar untuk rehab rumah.

Solopos.com, SUKOHARJO–Sebanyak 906 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di Sukoharjo bakal direhab menyusul telah diterimanya Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) dan Perumahan Rakyar (Kemenpera) senilai Rp13,59 miliar, beberapa bulan lalu. Rehab RTLH dijadwalkan rampung pada Desember mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Bidang Perumahan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sukoharjo, Sarwidi, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Selasa (27/10/2015), menyampaikan BSPS diterima langsung oleh penerima melalui Bank BTN. Masing-masing penerima mendapat Rp15 juta. Dana tersebut sama sekali tidak dipotong. Bantuan diberikan untuk merehab 803 unit RTLH di Kecamatan Tawangsari dan 103 unit RTLH di Kecamatan Bendosari.

“Sebelum menerima bantuan para penerima harus membentuk kelompok. Satu kelompok terdiri atas 11 orang. Bantuan Rp15 juta/penerima itu akan diberikan dalam dua tahap. Masing-masing tahap Rp7,5 juta. Setelah menerima dana, kelompok penerima harus segera membeli bahan bangunan ke toko material yang sudah ditunjuk ketua kelompok. Kebutuhan bahan bangunan setiap penerima berbeda tergantung bagian mana saja yang direhab,” kata dia.

Dana tahap I harus direalisasikan. Sebab, pertanggungjawaban realisasi tahap I itu digunakan untuk pencairan dana tahap II. Jika tahap I tak kunjung direalisasikan dana tahap II tak bisa cair.

Sarwidi menjelaskan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui DPU mengusulkan lebih dari 2.000 calon penerima kepada Kemen PU dan Kemenpera pada 2014. Selanjutnya Kemen PU dan Kemenpera menindaklanjuti dengan menerjunkan tim verifikasi untuk mengecek layak tidaknya RTLH yang diusulkan sebelumnya mendapat bantuan. Saat memverifikasi tim didampingi pihak desa/kelurahan dan DPU. Tim mendata nama dan alamat calon penerima yang berhak menerima bantuan. Dari 2.000 yang diusulkan, Kemeterian PU dan Kemenpera menyetujui memberi bantuan untuk rehab 906 unit RTLH.

Terpisah, Camat Bendosari, Sumarno, akan memonitor pelaksanaan rehab RTLH di wilayahnya. Saat ini pihaknya masih menyosialisasikan realisasi BSPS kepada penerima agar mereka tidak salah dalam memanfaatkan BSPS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya