SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/dok)

Alokasi dana tersebut cukup besar dibandingkan tahun ini.

Harianjogja.com, SLEMAN- Anggaran perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) tahun depan mengalami peningkatan drastis. Total nilai anggaran yang disediakan sebesar Rp22,58 miliar.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Menurut Kepala Seksi Perumahan Swadaya Dinas Pekerjaan Umum dan Permukiman (DPUP) Sleman Achmad Subhan, dana tersebut berasal dari APBD Sleman sebesar Rp6,285 miliar, APBD Provinsi untuk Bantuan Keuangan Kabupaten (BKK) sebesar Rp5,92 miliar, APBN Pusat melalui Dana Alokasi Umum (DAK) sebesar Rp7,7 miliar dan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya dari Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) sebesar Rp3 miliar. “Total dana yang dialokasikan sebesar Rp22,58 miliar untuk 1.803 penerima (unit),” katanya kepada Harian Jogja di kantor DPUP Sleman, Rabu (9/11/2016).

Dia menjelaskan, alokasi dana tersebut cukup besar dibandikan tahun ini. Jumlahnya juga bisa bertambah jika tahun depan banyak perusahaan juga menyasar CSR (tanggungjawab sosial perusahaan) untuk RTLH. Selama 2016, katanya, total anggaran untuk RTLH berjumlah Rp6,285 miliar. Rinciannya, APBD untuk 419 unit, ABPN 455 unit dan program CSR 67 unit. “Tahun depan kami juga akan menyasar sejumlah perusahaan untuk terlibat memperbaiki RTLH. Sebab, angkanya masih tinggi sekitar 7.492 unit,” katanya.

Berdasarkan data 2010 terdapat sekitar 9.000 unit RTLH di wilayah Sleman. Dalam kurun waktu 2010-2016, DPUP baru memperbaiki 3.500 unit RTLH saja. Sisanya, sekitar 5.500 unit RTLH masih menunggu perbaikan. Jumlah tersebut masih bisa bertambah. Tetapi perbaikan RTLH terbentur anggaran. Sumber dana perbaikan RTLH berasal dari pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). Masing-masing Rp7,5 juta per unit untuk perbaikan RTLH rusak ringan, Rp10 juta (rusak sedang), dan Rp15 juta (rusak berat). Adapun APBD Sleman mengalokasikan perbaikan RTLH Rp15 juta per unit.

Sementara itu, Kepala Bidang Perumahan DPUP Sleman Setyantono menjelaskan, para penerima program bantuan RTLH dari APBD Sleman masing-masing akan mendapatkan Rp15 juta. Rinciannya, untuk perbaikan rumah Rp11,5 juta dan untuk pengadaan jamban Rp3,5 juta. “Program bantuan RTLH tahun ini akan disalurkan ke 86 desa di 17 kecamatan dengan jumlah penerima sebanyak 419 unit,” kata Setyantono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya