SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, WONOGIRI — Hujan deras yang mengguyur Desa Purwoharjo, Kecamatan Karangtengah, Wonogiri, mengakibatkan satu rumah roboh, satu rumah tertimpa pohon, dan satu tiang listrik roboh. Akibat peristiwa itu satu keluarga terpaksa mengungsi.

Kaur Perencanaan Desa Purwoharjo, Kecamatan Karangtengah, Wahyu Wijayarto, mengatakan rumah yang roboh itu milik Paryono, 26, warga Dusun Kaliwungu, RT 001/RW 006, Desa Purwoharjo, Karangtengah. Rumah itu roboh pada Sabtu (15/12/2018) malam sekitar pukul 19.00 WIB.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Saat kejadian, hujan deras mengguyur sejak siang hingga Minggu subuh yang mengakibatkan tanah longsor dan menimpa rumah. Rumah itu dihuni empat anggota keluarga. Keempatnya terpaksa mengungsi ke rumah Kusgiyanto, mantan kepala Desa Purwoharjo.

“Keluarga Paryono mengalami kerugian satu unit rumah semi permanen senilai Rp50 juta,” kata Wahyu saat dihubungi Solopos.com, Minggu (16/12/2018).

Pada Minggu pagi, warga sekitar dibantu petugas Polsek Karangtengah, Koramil Karangtengah, hingga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri membantu membersihkan puing-puing rumah Paryono. Keluarga Paryono membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup termasuk sembako dan makanan, uang tunai untuk kebutuhan sehari-hari, dan rumah baru.

“Ada dua bantuan kami terima untuk keluarga Paryono. BPBD juga hadir memberikan bantuan logistik untuk membersihkan puing-puing,” beber dia.

Pada Sabtu malam itu juga ada tiang listrik yang roboh di Dusun Ngandong, RT 002/RW 004, Desa Purwoharjo. Akibatnya, aliran listrik menuju Dusun Ngandong dan Desa Tinatar, Kecamatan Punung, Pacitan, terputus. Gangguan itu kini sudah dalam penanganan PLN.

“Sempat terjadi listrik pada di Dusun Ngandong dan Desa Tinatar. Ternyata tiangnya roboh. PLN sudah merespons dan melakukan perbaikan,” terang Wahyu.

Pada hari yang sama, pohon tumbang menimpa rumah milik Marnoto, 63, di Dusun Gading, RT 003/RW 012, Desa Purwoharjo. Akibatnya atap rusak ringan dan kerugian ditaksir sekitar Rp200.000. Rumah Marnoto dihuni lima orang.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Wonogiri, Bambang Hariyanto, mengatakan BPBD langsung menerjunkan tim untuk proses penanganan di lokasi terdampak. BPBD beserta seluruh komponen masyarakat menggelar kerja bakti sekaligus distribusi logistik.

“Kami kirim bantuan logistik bagi korban terdampak dan logistik untuk giat pemulihan,” terang Bambang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya