Rumah Produksi Roti Lempit Karanganyar Terbakar

<p><strong>Solopos.com, KARANGANYAR</strong> — Rumah produksi roti lempit atau roti gapit di Dukuh Ngreso RT 002/RW 005, Desa Nglebak, Tawangmangu, Karanganyar, terbakar pada Senin (28/5/2019) pukul 23.30 WIB.</p><p>Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu. Informasi yang dihimpun <em>Solopos.com</em>, <a title="Kebakaran Karanganyar: Rumah Oven Kayu Jumantono Terbakar, Pemilik Rugi Rp390 Juta" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180508/494/915126/kebakaran-karanganyar-rumah-oven-kayu-jumantono-terbakar-pemilik-rugi-rp390-juta">kebakaran </a>&nbsp;terjadi sesaat setelah aliran listrik di rumah itu padam. Penghuni rumah, Suratmi, 39, saat itu sedang tidur. Dia bangun karena lampu di rumahnya padam.</p><p>Suratmi berinisiatif mengecek meteran listrik atau Kwh meter. Dia mencoba menekan sakelar pada meteran listrik untuk menyalakan kembali listrik tersebut. Upaya itu membuat aliran listrik menyala kembali. Tetapi, dia melihat api menyala dari atap rumah produksi roti.</p><p>Refleks, Suratmi berlari ke dapur. "Maksudnya itu untuk melepas regulator gas. Ternyata regulator sudah dalam keadaan lepas. Dia berteriak minta tolong sambil berusaha memadamkan api," kata Kapolres Karanganyar, AKBP Henik Maryanto, melalui Wakapolsek Tawangmangu, Iptu Ismugiyanto, saat dihubungi <em>Solopos.com</em>, Selasa (29/5/2018).</p><p>Warga sekitar berdatangan saat mendengar teriakan Suratmi. Warga berupaya memadamkan api secara manual sembari menunggu petugas pemadam <a title="Kebakaran Karanganyar: Rumah Warga Doplang Terbakar Gara-Gara Korsleting" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180519/494/917255/kebakaran-karanganyar-rumah-warga-doplang-terbakar-gara-gara-korsleting">kebakaran </a>&nbsp;datang ke lokasi kejadian.</p><p>"Kebakaran diduga karena hubungan pendek arus listrik. Dua unit mobil pemadam <a title="Korsleting Picu 2 Kebakaran di Karanganyar" href="http://soloraya.solopos.com/read/20180423/494/912271/korsleting-picu-2-kebakaran-di-karanganyar">kebakaran </a>&nbsp;datang ke lokasi pukul 00.40 WIB. Apil berhasil dipadamkan pukul 01.00 WIB," ujar dia.</p><p>Kerugian ditaksir Rp40 juta. Camat Tawangmangu, Rusdiyanto, menyampaikan si jago merah melalap sejumlah bagian rumah yang berfungsi sebagai tempat produksi. "Yang terbakar itu rumah untuk produksi. Letaknya di samping rumah untuk tidur. Rumah dari kayu jati. Selain itu alat produksi ada kompor, bahan untuk membuat roti juga terbakar," tutur Rusdiyanto saat dihubungi <em>Solopos.com,</em> Selasa.</p><p>Menurut Rusdiyanto, warga sekitar bekerja bakti membantu pemilik usaha membereskan rumah bekas terbakar dan lain-lain. "Membereskan roti yang sudah diproduksi dan siap dipasarkan. Ya kondisinya mawut karena saat kejadian kan berusaha menyelamatkan roti sebisanya."</p><p>&nbsp;</p>

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024