Rumah Pocong Sumi, Sering Dijadikan Tempat Uji Nyali

Solopos.com, BANTUL — Di kawasan Kota Gede, Kabupaten Bantul, terdapat bangunan yang kerap dianggap sebagai rumah angker.  Bangunan yang berdiri pada tahun 1935 itu diklaim sebagai rumah angker karena mendapat sebutan sebagai Rumah Pocong Sumi.

Mengutip Liputan6.com, Jumat (30/7/2021), julukan sebagai Rumah Pocong Sumi ini dikarenakan sering ada sosok penampakan pocong yang dialami oleh orang sekitar bernama Sumi. Biasanya pocong Sumi muncul di teras rumah sekitar jam 22.00 WIB saat kondisi jalanan sedang sepi dan gelap.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Sebenarnya tidak hanya pocong sumi saja yang sering menampakkan diri, sering pula sosok kuntilanak, genderuwo, ular dengan mustika di kepala serta noni-noni Belanda. Namun yang cukup terkenal dan menguasai rumah adalah pocong Sumi.

Baca Juga : UMKM Kuliner Ini Cari Cara Bertahan Selama PPKM

Dari cerita yang beredar, rumah tua itu milik sepasang pengusaha batik yang diwariskan kepada anaknya bernama Sumini. Suami Sumini sendiri adalah seorang pengusaha batik. Keduanya hidup aman dan tentram sampai tiga orang perampok menyatroni rumah mereka. Saat itu, sang suami sedang tidak ada di rumah karena ada urusan pekerjaan.

Ketiga perampok tersebut menjarah harta benda di rumah pengusaha batik dan Sumini pun diperkosa oleh para perampok hingga dan dicekik hingga tewas. Seusai kejadian tragis tersebut, suami Sumini meninggalkan rumah dan rumah itupun ditinggal dengan tanpa penghuni. Hingga saat ini, banyak orang sekitar yang percaya bangunan itu menjadi rumah angker karena kejadian tragis yang dialami oleh Sumini.

Meskipun demikian, warga sekitar juga percaya bahwa pocong Sumi tidak punya niat jahat. Dirinya hanya menganggu orang-orang yang punya niat buruk saat memasuki rumah angker itu. Selain kisah Sumi, berkembang juga cerita lain bahwa sebenarnya Sumi bukanlah penghuni asli rumah angker tersebut.

Baca Juga : Nasib Pelaku Seni dan Wisata di Bantul Ketika PPKM Diperpanjang

Sebelum Sumini dan suaminya menempati rumah tersebut, sudah ada pasangan Belanda yang menempati rumah tersebut. Konon karena terjadi kesalahpahaman, sang suami membunuh istrinya sendiri dengan cara keci.  Pembunuhan itu dilakukan saat kondisi perempuan sedang hamil di kamar tidurnya.

Hingga kini ruang kamar tidur tempat kejadian tragis itu ditutup dan tidak seorang pun boleh masuk dan melihat kamar rahasia tersebut. Saat ini, Rumah Pocong Sumi menjadi salah satu bangunan cagar budaya di Yogyakarta dan dijaga oleh seorang ahli kunci.

Meskipun memiliki aura mistis yang cukup menyeramkan, Rumah Pocong Sumi menjadi salah satu destinasi yang cukup banyak didatangi untuk berswafoto. Ada juga yang menjadikan rumah ini sebagai tempat uji nyali.

Pengunjung yang datang harus mematuhi beberapa peraturan agar tidak ada benda bersejarah yang rusak atau mendapat serangan gaib. Kabarnya, aura mistis pada rumah tersebut bisa membuat pengunjung pusing kepala.