Rumah Penjual Pakaian Nyaris Ludes Terbakar

ilustrasi

KLATEN–Rumah penjual pakaian, Sri Suyami, 45, di Dusun Tonggo, Desa Ngrundul, Kecamatan Kebonarum, Jumat (8/2/2013) siang, nyaris ludes terbakar. Dugaan sementara, kebakaran itu diakibatkan hubungan arus pendek atau korsleting. Kerugian atas kebakaran mencapai puluhan juta rupiah.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Informasi yang dihimpun solopos.com, si jago merah melalap bangunan lantai II milik Sri Suyami sekitar pukul 10.00 WIB. Saat kejadian, pemilik rumah sedang berjualan di Pasar Basin, Kecamatan Kebonarum. Peristiwa itu awalnya diketahui oleh tetangga korban. Warga saat itu melihat kepulan asap membubung tinggi dari rumah korban. Saat itu, warga dengan sigap bergotong-royong berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya. Namun amukan si jago merah makin membesar karena lokasi yang terbakar di lantai atas.

Sebagian warga lalu menghubungi petugas kepolisian dan petugas pemadam kebakaran (PMK) Klaten untuk datang ke lokasi. Selang beberapa menit, tiga unit mobil PMK meluncur ke lokasi kejadian. Karena medan jalan yang tidak begitu lebar, hanya satu mobil PMK yang bisa mendekat. Petugas PMK langsung menyemprotkan air ke arah amukan si jago merah.

Pemadaman api melibatkan warga sekitar.
Sekitar pukul 10.30 WIB, kobaran api berhasil dipadamkan. Beruntung, barang dagangan yang nilainya ratusan juta masih dapat diselamatkan. “ Lokasi yang terbakar digunakan pemilik untuk gudang penyimpanan pakaian. Karena banyak sekali pakaian yang terbakar. Bangunan rumah yang terbakar berada di sisi tengah,” ujar Ketua Regu II PMK Klaten, Gatot Widyanto, Jumat.

Gatot mengatakan kesimpulan sementara diketahui   penyebab kebakaran karena ada korsleting listrik di dalam rumah. Dia menambahkan, kobaran api tidak sempat merembet ke lantai I. “Untungnya kami bergerak cepat untuk memadamkan api. Kalau tidak, barang berharga milik korban bisa ludes terbakar,” jelasnya. Kerugian atas kebakaran itu ditaksir mencapai Rp75 juta.