SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jogja [SPFM], Momentum pasca meletusnya Gunung Merapi menjadi daya tarik bagi para wisatawan domestik dan mancanegara. Mereka memanfaatkan liburan panjang di akhir tahun dengan mengunjungi reruntuhan rumah, bekas aliran lahar panas dan dingin, serta rumah kuncen Gunung Merapi, Mbah Marijan, Senin (26/12). Mariyati, salah satu tukang ojek di kaki Gunung Merapi kepada Kompas Cyber Media  mengaku, Senin (26/12) wisatawan lebih banyak dari hari sebelumnya.

Sejauh pengamatan Kompas, mobil dan sepeda motor dari berbagai daerah di Yogyakarta dan sekitarnya, bahkan Jakarta, memenuhi tempat parkir di kawasan wisata Gunung Merapi. Sebagian dari mereka memilih berjalan kaki sepanjang 1 kilometer dari tempat parkir kendaraan. Sebagian dari mereka ada yang memilih menggunakan ojek untuk sampai di tempat wisata reruntuhan rumah Mbah Marijan, dan bekas sungai aliran lahar panas dan dingin. Di bekas rumah Mbah Marijan, terdapat bangkai mobil dan sepeda motor yang digunakan untuk menyelamatkan Mbah Marijan sewaktu gunung itu meletus. Bangkai kendaraan dan bekas rumah menjadi tempat bagi wisatawan mengambil foto. [kcm/dtp]

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya