SOLOPOS.COM - Wakil Walikota, FX Hadi Rudyatmo mengikuti gladi resik pelantikan di gedung DPRD Solo, Kamis (18/10/2012). Rudy pada Jumat (19/10/2012) akan dilantik menjadi Walikota Solo menggantikan Joko Widodo yang terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

Wakil Walikota, FX Hadi Rudyatmo mengikuti gladi resik pelantikan di gedung DPRD Solo, Kamis (18/10/2012). Rudy pada Jumat (19/10/2012) akan dilantik menjadi Walikota Solo menggantikan Joko Widodo yang terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta. (JIBI/SOLOPOS/Agoes Rudianto)

SOLO – Meski proses pelantikan walikota dilangsungkan Jumat (19/10/2012), karangan bunga yang berisi ucapan selamat atas pelantikan Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy) terlihat sudah berjajar di depan Graha Paripurna, DPRD Solo, Kamis (18/10/2012). Sementara itu, di halaman DPRD Solo, tampak sejumlah pekerja memasang tenda.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Sementara itu, sejumlah telivisi terlihat dipersiapkan sejumlah petugas dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo. “Ada tiga televisi yang kami pasang di halaman DPRD karena ada tamu yang tidak boleh masuk,” ungkap salah satu petugas dari Dishubkominfo, Ari saat ditemui Espos di sela-sela penataan tersebut.

Di dalam Graha Paripurna, sejumlah pegawai di lingkungan DPRD Solo pun terlihat sibuk menata kursi dipandu oleh Ketua DPRD Solo, YF Sukasno. Tak hanya menata, mereka juga memberikan tulisan di masing-masing kursi menggunakan kertas. Dalam kertas tersebut tertulis sejumlah nama pejabat dilingkungan pemkot dan pemprov.

Kondisi tak kalah sibuk juga tampak di ruang paripurna gedung dewan. Tampak beberapa orang sibuk menata meja dan kursi di ruangan yang ada di lantai II tersebut. Jumat, Kota Solo memiliki hajatan besar, yakni melantik walikota yang baru pengganti Joko Widodo (Jokowi). Jokowi digantikan Rudy yang sebelumnya menjabat sebagai wakilnya selama tujuh tahun belakangan. Rudy bakal memimpin Solo hingga 2015 mendatang.

Meski tak ada anggaran khusus, bukan berarti persiapan pelantikan dibuat asal-asalan. YF Sukasno serta Wakil Ketua DPRD Solo, Supriyanto, terlihat turun langsung memantau proses persiapan. Pematangan persiapan, lanjutnya, dipastikan untuk tempat duduk. “Kami sesuaikan tempat duduknya jangan sampai kurang,” kata Sukasno.

Diterangkannya, terdapat tujuh anggota dewan yang tidak bisa menghadiri pelantikan tersebut. Enam orang sedang melaksanakan ibadah haji dan satu orang meninggal dunia. Lantaran hal tersebut, Sukasno menerangkan bakal memanfaatkan kursi kosong milik anggota dewan tersebut. “Ya tadi saya geser-geser agar bisa digunakan untuk yang lain,” ungkapnya.

Wakil Ketua DPRD Solo, Supriyanto, menegaskan tak ada tambahan anggaran guna pelantikan tersebut. “Anggaran tetap Rp13 juta. Tenda akhirnya ada itu sumbangan dari masyarakat,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya