SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)--Persis Solo menyatakan siap ke Liga Primer Indonesia (LPI) jika protes ke PSSI terkait dugaan suap saat laga play off tak digubris. Karena itu hingga kini Persis masih memposisikan diri tetap di Divisi Utama.

“Kalau nanti protes tidak ditanggapi dan ternyata Persis nanti terdegradasi dari Divisi Utama ya lebih baik ke LPI saja. Dan nanti baru tanggal 5 Oktober kan baru ada pengumuman Divisi Utama,” ujar ketua umum Persis, Hadi “Rudy” Rudyatmo ketika ditemui di sela-sela menjenguk seleksi pemain tim berjuluk Laskar Sambernyawa ini di Stadion Sriwedari, Solo, Selasa (28/9).

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

Seperti diwartakan sebelumnya, Persis melancarkan protes keras ke PSSI terkait dugaan suap yang diduga dilakukan Sekum Pengda PSSI Jateng, Johar Lin Eng dan manajemen Persiku Kudus.

Ketika laga penentuan Persis lawan Persiku hendak digelar, mereka menghubungi sejumlah pemain Persis agar “melepas” pertandingan tersebut.

Lebih lanjut Rudy mengatakan, mestinya PSSI yang telah berkali-kali memanfaatkan Solo sebagai salah satu venue alternatif penyelenggaraan berbagai pertandingan, malu tak memperhatikan protes Persis. Dan yang terakhir, katanya, PSSI juga telah menggunakan Stadion Manahan Solo sebagai ajang penyelenggaraan Piala AFF U-16.

Di sisi lain Rudy mengecam pernyataan dua pemain Persis yang beberapa waktu lalu mengaku dihubungi Johar Lin dan kubu Persiku yaitu, Nova Zaenal dan Eko “Kancil” BS.

Nova dan Ekop dinilai tak memegang komitmen seperti yang dikatakan semula. Sebab ketika mereka diklarifikasi komite eksekutif PSSI, Muhammad Zein pernyataan kedua pemain tersebut dinilai tak sesuai dengan ketika dia menyatakan ke manajemen Persis.

Menyinggung soal keterlibatan Persis di LPI, Rudy menyatakan pihaknya baru sebatas ikut meneken keprihatinan kinerja PSSI. Namun Rabu (29/9) ini pihaknya yang mendapat undangan work shop dari LPI akan mengirim wakilnya.

“Nanti saya akan omong-omong dengan Paulus (ketua Panpel Persis Solo) dulu. Karena dia yang lebih tahu soal undangan work shop ini,” katanya.

ian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya