SOLOPOS.COM - Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, saat diwawancarai wartawan di Taman Sunan Jaga Kali, Pucangsawit, Jebres, Solo, Rabu (9/3/2022). (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO — Ketua DPC PDIP Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo alias Rudy, menegaskan tidak ada pembahasan mengenai jabatan menteri saat ketemu empat mata dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (29/8/2022).

Rudy mengatakan ada sejumlah materi yang dibahas dengan mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Seperti diketahui, Senin siang, Jokowi-Rudy menggelar pertemuan empat mata sembari makan siang di Istana Merdeka.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pertemuan itu membuat spekulasi yang mengaitkan Rudy dengan agenda reshuffle kabinet semakin santer. Sebab beberapa hari terakhir muncul isu yang mengaitkan Rudy dengan kekosongan jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Isu itu sebenarnya sudah dibantah pada pekan lalu. Namun isu tersebut kembali mencuat seiring pertemuan empat mata Rudy dengan Jokowi. Tapi lagi-lagi mantan Wali Kota Solo dua periode itu membantah pertemuannya dengan Jokowi terkait reshuffle Kabinet Indonesia Maju.

Ekspedisi Mudik 2024

Rudy lantas menceritakan beberapa materi pembicaraannya dengan Jokowi saat ketemu di Istana Merdeka, Senin siang. “Tentang IKM mohon diberi anggaran, DAK jalan boten pikantuk ya nek bisa diberi lagi. Kan ngoten mawon. Boten enten liyane,” ujarnya saat diwawancarai Solopos.com melalui telepon, Senin malam.

Baca Juga: Wah! Eks Wali Kota Solo Rudy Bertemu 4 Mata dengan Presiden Jokowi di Istana

Rudy juga mengaku sempat membicarakan tentang nasib tanah Sriwedari. “Kula namung ngeten, Solo tanpa Sriwedari bukan Solo loh pak, kula ngoten,” ujarnya. Menurut Rudy, Jokowi menanggapi positif perkataannya.

Masjid Sriwedari

Namun Rudy tidak mau menyebutkan secara mendetail tanggapan dari Jokowi itu. Dia meminta wartawan menunggu perkembangan yang akan terjadi beberapa waktu ke depan. “Ya kita tunggu mawon,” ungkapnya.

Disinggung apakah segera dilakukan pemugaran kawasan Sriwedari, Rudy enggan untuk menjelaskan. Menurut Rudy, saat ketemu dengan Presiden Jokowi itu dirinya hanya menyampaikan masukan atau aspirasi, termasuk soal Masjid Sriwedari yang kini mangkrak.

Baca Juga: Bertemu Presiden Jokowi di Istana, Rudy Eks Wali Kota Solo: Makan Oseng Buncis

“[Sriwedari akan dipugar] Boten ngertos. Mangke nek nganu kan dianu dewe. Wong kula ya mung menyampaikan, masjid supaya bisa segera diselesaikan,” jelasnya sembari menegaskan Jokowi memberi respons positif.

Ditanya ihwal pertemuannya dengan Jokowi yang terkesan mendadak, Rudy tidak sependapat. Menurutnya, beberapa waktu lalu Jokowi memang meminta dirinya mampir ke Istana Negara bila berkunjung ke Jakarta.

“Lah kula kan jane ajeng mampir ndekmben teng Jakarta, tapi belum sempat. Lah saya diberi waktu mampir ya mampir ta ya. Maem siang, rampung, kula terus mantuk. Niki kula mpun mandhap, mpun teng griya niki,” kata Rudy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya