Rudy Kena Sanksi Keras dari DPP, Jajaran Pengurus PDIP Solo Bungkam

Solopos.com, SOLO — Sejumlah Ketua PAC PDIP Kota Solo bungkam terkait pemberian sanksi keras dari DPP PDIP kepada Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo alias Rudy, lantaran menyatakan dukungannya kepada Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.

Sanksi itu diberikan kepada eks Wali Kota Solo itu saat dipanggil untuk dimintai klarifikasi di Jakarta, Rabu (26/10/2022). “Waduh, wah enggak berani [komentar],” ungkap Ketua PAC PDIP Banjarsari, Joko Santoso, saat dihubungi Solopos.com, Rabu sore.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Joko, ada larangan dari Rudy bagi kader PDIP Solo untuk mengomentari hal itu. Semua pernyataan terkait pemberian sanksi DPP PDIP kepada Rudy menurut Joko akan diberikan langsung oleh politikus kawakan Kota Solo tersebut.

“Dilarang beliau. Jadi satu pintu bapak. Beliau pesan nek ditakoki wartawan ke bapake wae,” urainya. Sikap yang sama ditunjukkan Ketua PAC PDIP Pasar Kliwon, Ekya Sih Hananto, saat dihubungi Solopos.com, Rabu sore.

Dia mengaku tidak berani berkomentar terkait pemberian sanksi dari DPP PDIP kepada Rudy. “Woh itu biar anu, biar DPC saja,” ungkapnya. Saat ditanya apakah ada larangan kepada jajaran pengurus PDIP Solo untuk mengomentari hal itu, menurut Ekya, tidak ada.

Baca Juga: Ditegur Keras Mega karena Dukung Ganjar, Rudy Tetap Ketua DPC PDIP Solo

“Tidak ada. Tapi kan saya mending tidak komentar saja. Saya tidak berani memberikan tanggapan itu,” imbuhnya. Sedangkan Ketua PAC PDIP Jebres, Honda Hendarto, tidak merespons ketika dihubungi Solopos.com melalui ponsel maupun pesan Whatsapp (WA).

Tagar Dukungan untuk Rudy

Sementara Ketua Fraksi PDIP DPRD Solo, YF Sukasno, saat dihubungi melalui ponsel juga tidak merespons. Sementara saat dimintai tanggapan soal pemberian sanksi DPP PDIP kepada Rudy via pesan WA, dia mengaku sedang rapat via Zoom.

“Niki taksih rapat lewat Zoom,” katanya. Di sisi lain, tagar #KAMIBERSAMAPAKRUDY muncul di story WA sejumlah kader PDIP Solo. Tagar itu mereka pasang setelah Rudy dipastikan mendapat sanksi peringatan keras dan terakhir dari PDIP.

Baca Juga: Dukung Ganjar Berbuntut Teguran Keras karena Rudy Kader Senior PDIP

Di story itu terlihat gambar Rudy yang mengenakan seragam Satgas PDIP sedang tersenyum dan memberikan salam metal tiga jari khas PDIP. Di gambar itu juga terdapat tulisan pernyataan Rudy yang menanggapi sanksi kepada dirinya.

“Dengan sanksi keras yang diberikan kepada saya, saya terima dengan penuh tanggung jawab. Tugas saya ke depan membangun monumen kemenangan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden sesuai dengan yang diputuskan oleh Ibu Ketua Umum Prof. Dr. (H.C) Hj. Megawati Soekarnoputri yang diberi mandat kongres partai,” tulisan itu.

Rudy tidak merespons saat dihubungi Solopos.com melalui pesan Whatsapp.