FX Hadi Rudyatmo (Foto: Dokumentasi)
SEMARANG–Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jateng dinilai sedang mengalami krisis kepemimpinan pascadicopotnya Murdoko sebagai Ketua DPD PDIP oleh DPP.
Promosi Jadi Merek Bank Paling Berharga di RI, Nilai Brand BRI Capai US$5,3 Miliar
Pengamat politik Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Muh Yulianto, di Semarang, Minggu (30/9/2012), menilai maski mengalami krisis kepemimpinan, namun dia melihat ada beberapa figur kader alternatif yang layak memimpin PDIP Jateng mendatang.
Kader itu antara lain Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudiyatmo (Rudi), Ketua DPC PDIP Kudus, H Musthofa, serta Bendahara DPD PDIP Jateng Rukma Setyabudi.
“Rudi, Musthofa dan Rukma merupakan figur alternatif yang bisa ditampilkan, karena dari sisi pengalaman dan kemampuan telah teruji,” tandasnya.
Seperti diketahui, Rudi saat ini masih menjabat sebagai Wakil Walikota Solo, sedang Musthofa masih menjabat sebagai Bupati Kudus, sedang Rukma pelaksana tugas (plt) Ketua DPRD Jateng.
“Tapi untuk Rukma supaya berkonsentrasi menjadi plt Ketua Dewan Jateng,” imbuhnya.
Sebelumnya DPP PDIP pada 3 September 2012 telah mencopot Murdoko sebagai Ketua Umum DPD PDIP Jateng. Padahal masa jabatan Murdoko baru berakhir 2015.
Pencopotan Murdoko ini karena yang bersangkutan sudah ditetapkan sebagai terdakwa kasus korupsi APBD Kendal dan saat ini sedang menjalani sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta.
Sebagai pelaksana harian (plh) Ketua DPD Jateng, DPP telah menunjuk anggota FPDIP DPR Muhamad Prakosa. Sementara Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dijadwalkan Senin (1/10) ini, akan menghadiri konsolidasi tiga pilar PDIP Jateng di GOR Manunggal Jati, Jatingaleh, Semarang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
