Solo (Espos)–Pemerintah Kota (Pemkot) Solo segera memberlakukan car free day di ruas jalan lain, menyusul hasil positif pelaksanaan kegiatan tersebut di Jl Slamet Riyadi, dua pekan terakhir.
Kajian untuk rencana itu, menurut Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi) bakal dilangsungkan tahun ini juga. Jokowi menilai, berdasarkan pantauan pihaknya selama dua kali penyelenggaraan Solo Car Free Day, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Hal itu menunjukkan tujuan digelarnya car free day, yakni sebagai wadah relaksasi masyarakat perkotaan dan sarana interkasi antar kalangan masyarakat, tercapai.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
“Bisa itu dilebarkan di ruas jalan lain, setiap hari Minggu. Bahkan mungkin perlu ada satu jalan yang tiap hari. Ini melihat antusiasme masyarakat yang sangat tinggi, saya lihat hari ini lebih ramai daripada minggu kemarin,” terang Jokowi, saat dijumpai wartawan, di Loji Gandrung, Minggu (6/5).
Lebih jauh, Jokowi melanjutkan, ruas jalan lain di Kota Solo berpotensi untuk menjadi lokasi digelarnya car free day. Namun untuk saat ini, Pemkot masih berupaya menyiapkan ruas jalan tersebut dengan menambah sarana bagi para pejalan kaki. Ruas jalan yang dimaksud, di antaranya Jl Kapten Mulyadi, Jl Perintis Kemerdekaan yang memanjang dari perempatan SE ke arah selatan sampai Pasar Kabangan, dan sekitar kawasan Pasar Gede. Khusus lingkungan Pasar Gede, menurut Walikota, Pemkot kini telah menyiapkandetail engineering design (DED) penataan lingkungan pasar.
tsa
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
