SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ingin menampilkan kesan indah ruangan saat Lebaran? Tak perlu mengganti perabot. Anda bisa menghemat uang lewat sentuhan kecil kreativitas untuk menghasilkan hunian tampil beda.

Mempercantik tatanan rumah memang sudah jadi kebiasaan menjelang lebaran. Berbagai cara dilakukan, mulai dari mengecat rumah hingga membeli perabot baru. Sebetulnya melalui kreativitas saja, tata ruang hunian tak membutuhkan biaya mahal.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

Desainer interior, Muhamad Sholahuddin mengatakan, untuk memperindah hunian jelang Lebaran tak perlu dengan tampilan interior baru. Yang diperlukan hanyalah inovasi dan kreativitas dalam memanfaatkan perabot yang sudah ada.

“Menjelang hari raya, biasanya yang dipersiapkan paling utama adalah ruang tamu. Rumah dibilang baik jika semua ruang bisa berkomunikasi dengan pemilik dan tamunya,” ujar Sholahuddin, Sabtu (20/8).

Tidak sulit untuk memulai menata ruangan. Tahap pertama adalah mengganti kulit sofa lama dengan motif yang baru. Kualitas perabot bisa ditambal sulam, jika bahannya kayu jati bisa menggunakan melamin. Sebaiknya gunakan cat warna cerah jika bahannya adalah kayu biasa.

“Bisa juga menggunakan kain penutup sofa. Kalau anggarannya besar, boleh menggantinya dengan yang baru. Kalau tidak alternatifnya dengan menambahkan bantal untuk menutupi bahan yang sudah tidak enak dilihat,” jelas lelaki yang menjabat sebagai kepala Program Studi Jurusan Desain Interior Institut Seni Indonesia Yogyakarta ini.

Tahap selanjutnya yakni mengubah cat dinding lama dengan nuansa baru. Jika waktu Anda tidak banyak, maka tak perlu semua dinding dicat. Pilihlah salah satu dinding yang menjadi pusat perhatian, misalkan ruang tamu, ruang keluarga atau ruang makan.

Setelah dicat, tambahkan aksesori pemanis seperti lukisan bernuansa bunga atau kaligrafi tertentu. Bisa pula dengan memajang foto keluarga. Namun, jika anggaran dana tidak memungkinkan untuk membeli lukisan atau figura foto, Anda bisa memajang kain batik yang masih tampak bagus, karpet kecil berpola yang semuanya tidak harus membeli lagi. Cara lain adalah meletakkan tanaman di dalam rumah untuk menampakkan kesan segar. Bunga-bunga yang ada di halaman diganti vasnya agar tampak bersih.

Sirkulasi
Bagi yang memiliki rumah kecil, yang terpenting adalah berpikir sirkulasi dalam ruangan. Pastikan para tamu bisa masuk dan keluar dengan mudah. Jika tamu yang akan datang banyak dan tak mungkin meletakkan sofa, Anda bisa menggelar karpet. “Rumah yang kecil lebih efisien memakai tikar atau karpet, tapi kalau punya dana, lebih baik pakai karpet daripada tikar karena kesannya lebih elegan,” lanjut Sholahuddin.

Tentu saja, karpet butuh perawatan. Untuk itu, kebersihannya juga harus dipikirkan. Berilah ruang khusus untuk keluar masuk tamu yang mungkin saja membawa debu supaya lalu lintas tidak melewati karpet. Bagi ruang yang sempit, sebaiknya Anda memilih karpet tanpa pola atau polos. Sebaliknya, rumah yang ruangannya luas pakailah karpet berpola untuk menumbuhkan kesan seimbang.(Wartawan Harian Jogja/Tri Wahyu Utami)

Foto ilustrasi

HARJO CETAK

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya