SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO — Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Solo akan meresmikan ruang audiovisual 6 dimensi (6D) di Perpustakaan Daerah (Perpusda).

Pengadaan ruang audiovisual tersebut menghabiskan dana Rp1,2 miliar. Ruangan dengan fasilitas 6D tersebut diklaim menjadi satu-satunya ruang audiovisual yang terlengkap dan pertama di Jawa Tengah. Ruangan berkapasitas 36 kursi penonton tersebut memiliki luas sekitar 8 meter x 7 meter. Ruangan audiovisual akan diresmikan dalam waktu dekat.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Pengadaan gedung dan ruang audiovisual sudah selesai. Anggaran pembangunan mencapai Rp1,2 miliar. Anggaran tersebut dibagi menjadi dua bagian, yaitu bagian untuk pembangunan gedung dan bagian lainnya untuk perakitan dan pengadaan alat-alat di ruang audiovisual,” kata Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Solo Sis Ismiati saat ditemui Solopos.com pada Sabtu (23/3/2019).

Pembangunan gedung dan ruangan audiovisual membutuhkan waktu hampir setahun atau sepanjang 2018. Tahun lalu pembangunan ruang audiovisual baru 90% karena AC belum dipasang. Pada Maret 2019 ini, AC telah dipasang dengan dana sekitar Rp175 juta hingga Rp185 juta.

“Maintenance [perawatan] gedung dan ruangan audiovisual ini mahal. Jadi setiap pengunjung yang ingin menyaksikan film lewat ruang audiovisual harus membayar. Khusus pelajar kami patok dengan harga Rp30.000 sedangkan untuk umum Rp75.000. Tapi hal itu [harga] masih akan kami koordinasikan dengan Wali Kota Solo [F.X. Hadi Rudyatmo], ” kata Sis.

Manajemen Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Solo akan melapor ke Wali Kota Solo untuk meresmikan ruang audiovisual tersebut. Ia menambahkan pembangunan ruang audiovisual sepenuhnya merupakan tanggung jawabnya. Awalnya, ruang audiovisual akan dibangun di gedung Perpustakaan Daerah Kota Solo lantai II. Namun, karena konstruksi gedung kurang kuat, pembangunan ruang audiovisual dilaksanakan di lantai I.

“Pemabangunan ruang audiovisual memakan waktu kurang lebih tiga bulan pada tahun lalu. Finishing-nya sekitar dua pekan pada pertengahan Maret ini. Finishing-nya hanya pemasangan AC dalam ruangan,” kata Sekretaris Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Solo, Agus Wiyono, saat menunjukkan ruang audiovisual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya