Boyolali (Espos)–Pihak RSU Pandanarang Boyolali akan membatasi setiap pembezuk Wakil Bupati Seno Samodro yang di opname di rumah sakit milik Pemkab tersebut. Langkah itu dilakukan agar kesehatan bupati terpilih 2010-2015 ini bisa kembali pulih.
“Kami akan membatasi agar kondisi bisa kembali pulih dan tidak terganggu dengan banyaknya pembezuk di ruang perawatan,” ujar Direktur RSU Pandanarang Boyolali dr Andarwati kepada wartawan di rumah sakit setempat, Selasa (1/6).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Andarwati menambahkan setelah berada di RSU Pandanarang, kondisi Wabup sudah membaik. Namun, untuk memulihkan kondisi kesehatan, perlu perawatan lebih lanjut.
Sebelumnya, Wabup Seno Samodro mengalami pingsan saat akan melakukan ziarah ke makam Pandanarang di Bayat, Klaten. Ziarah ini dilakukan sebagai rangkaian kegiatan HUT ke-163 Kabupaten Boyolali yang jatuh 5 Juni mendatang.
Menurut informasi, Wabup kelelahan setelah menaiki ratusan anak tangga untuk menuju kompleks makam Pandanarang. Sebelum mencapai kompleks makam, Wabup pingsan dan dilarikan di RSU Soeradji Tirtonegoro, Tegalyoso, Klaten untuk menjalani perawatan lebih lanjut.
Namun, sekitar pukul 13.45 WIB, Wabup dipindahkan perawatan di ruang Merbabu No 4 RSU Pandanarang Boyolali untuk menjalani rawat inap.
Dari pantauan Espos di rumah sakit, sejumlah pejabat Pemkab, Wakil Bupati terpilih Agus Purmanto, kolega dan keluarga berkumpul di depan pintu ruang perawatan yang tertutup. Hanya orang-orang tertentu yang diperbolehkan masuk ke dalam ruangan.
fid
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
