Solopos.com, JAKARTA — Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza, Palestina, mengalami kerusakan akibat serangan militer Israel yang menggempur sejumlah wilayah di Jalur Gaza, Sabtu (27/10/2018).
Relawan MER-C di Gaza, Reza Aldilla Kurniawan, melaporkan bahwa pesawat tempur F16 Israel menembakkan sedikitnya lima roket yang jatuh tidak jauh dari lokasi RS Indonesia yang berada di Bayt Lahiya, Gaza Utara, Palestina.
Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang
“Dentuman keras kelima roket tersebut menyebabkan guncangan keras di area sekitar, bahkan mengakibatkan kerusakan di beberapa bagian RS Indonesia,” ujarnya seperti keterangan resmi yang dikutip Bisnis/JIBI, Sabtu (27/10/2018).
Menurutnya, ruangan yang mengalami kerusakan di antaranya ruangan kantor administrasi, toilet, koridor, ICU, dan lainnya. Reza yang saat itu berada di dalam bangunan Wisma Rakyat Indonesia yang terletak di belakang RS Indonesia mengatakan bahwa guncangan terasa sangat besar.
“Guncangan besar sekali, debu-debu jatuh dari atap. Saya langsung keluar dari wisma dan melihat kondisi Rumah Sakit Indonesia mengalami kerusakan di beberapa bagian,” ungkapnya.
Akibat pengeboman oleh Israel yang terjadi di dekat RS Indonesia, pasien-pasien dipindahkan dan ditempatkan di lorong-lorong yang aman untuk menjaga keselamatan mereka.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
