SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona. (Freepik)

Solopos.com, SOLO -- Hingga Kamis (16/5/2020) pagi, Kabupaten Boyolali masih nol kasus virus corona atau Covid-19. Boyolali menjadi satu-satunya daerah di Soloraya yang masih bebas terindikasi Covid-19.

Meski nol kasus, di Boyolali terdapat 119 orang masuk dalam kategori orang dalam pemantanaun (ODP) corona dan 19 pasien dalalm pengawasan (PDP).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Denpom Solo Selidiki Keterlibatan 4 Oknum Anggota TNI Dalam Pencurian Kabel Telkom Klaten

Selain itu, ada satu karyawan PT Pan Brothers Boyolali yang terpapar Covid-19. Namun, pasien positif corona itu berasal dari Paulan, Colomadu, Karanganyar.

Ekspedisi Mudik 2024

Saat ini, karyawan yang positif virus corona Covid-19 itu dirawat di RS Kasih Ibu Solo. PT Pan Brothers memastikan karyawan lain yang kontak erat telah melalui melakukan isolasi mandiri dan kondisi mereka baik.

Pandemi Covid-19, Warga 10 Dusun di Gunturharjo Wonogiri Bergiliran Bikin Jamu

Sebagai informasi, beberapa wilayah di Soloraya yang telah terdapat kasus Covid-19 adalah Solo lima kasus, Sragen dua kasus, Karanganyar tiga kasus, Sukoharjo enam kasus, Klaten dan Wonogiri masing-masing dua kasus.

9 Pasien di RSUD dr Moewardi

Data per Rabu (15/4/2020) menunjukkan ada sembilan pasien terkonfirmasi positif corona atau Covid-19 yang dirawat di RSUD dr Moewardi Solo. Sehari sebelumnya, hanya ada lima pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan corona lini pertama di Solo itu.

Berdasarkan data yang diperoleh Solopos.com dari situs resmi Tanggap Covid-19 Jateng, selain di RSUD dr Moewardi, RS Kasih Ibu juga merawat pasien positif corona. Total ada tiga pasien di rumah sakit yang berlokasi di Jl Slamet Riyadi Solo itu.

Salahkan Penanganan Covid-19 di China, Amerika Serikat Berhenti Danai WHO

Meski di Boyolali 0 kasus, data total kasus positif Covid-19 di Jateng juga mengalami penambahan menjadi 233 kasus. Dengan perincian, 162 dirawat di rumah sakit, 33 sembuh, dan 38 dinyatakan meninggal dunia.

Penambahan empat orang yang dirawat di RSUD dr Moewardi itu dipastikan bukan warga Solo. Pasalnya, tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Bengawan itu.

Kebakaran Kandang di Plupuh Sragen, Seekor Sapi Mati Terpanggang

Berdasarkan data terbaru yang diterima Solopos.com dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Rabu (15/4/2020), ada lima kasus positif Covid-19. Dua pasien positif corona masih dirawat di RSUD dr Moewardi Solo, satu sembuh, dan dua lainnya meninggal dunia.

Pasien dalam pengawasan (PDP) di Solo sebanyak 70 orang. Perinciannya, 37 dinyatakan sembuh, 21 menjalani perawatan di rumah sakit, dan 12 meninggal dunia.

Jika di Boyolali masih nol kasus, orang dalam pemantauan (ODP) corona di Solo berjumlah 392 orang, 10 menjadi pasien di rumah sakit termasuk RSUD dr Moewardi, 103 rawat jalan, dan 279 selesai pemantauan.

Konsultasi Kesehatan Saat Karantina di Rumah Bisa Lewat 4 Aplikasi Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya