Rotinya nongol

Kalau soal penampilan, Jon Koplo yang masih kuliah di salah satu PTS di Sukoharjo ini selalu rapi dan trendi, sehingga banyak orang menaruh simpati. Tapi soal kelakuan, warga Nguter, Sukoharjo ini lebih pantas disebut cah nggragas plus rada clemer.

Beberapa waktu lalu Koplo diajak sahabat dekatnya, Tom Gembus, menghadiri pesta ulang tahun pacarnya, Gendhuk Nicole di Serengan, Solo. Pesta Ultah Gendhuk berlangsung meriah. Aneka makanan, terutama kue-kue, tersaji melimpah ruah. Jon Koplo yang hobi ngunthet makanan jadi blingsatan sendiri. Sebetulnya ia ingin ngutil beberapa roti untuk dibawa pulang, tapi ia bingung membawanya.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Pikir punya pikir, akhirnya Koplo menemukan cara jitu. Beberapa buah roti ia masukkan dalam saku celananya. Sementara untuk menutupi agar tidak kelihatan, bajunya yang tadi dimasukkan, kini ia keluarkan. Untung bajunya cukup panjang sehingga tidak kelihatan kalau empat saku celananya mbendhundhuk penuh roti.

Sampai saat berpamitan dengan ibu Gendhuk Nicole, Lady Cempluk, perbuatan Koplo tidak ketahuan. “Terima kasih, Mas, atas kehadirannya,” ucap Bu Cempluk ramah.

Seusai berpamitan itu ndilalah tali sepatu Koplo ucul dan terlihat nglewer. Secara refleks Koplo pun membungkuk untuk menalikan sepatunya. Otomatis bajunya nyingkap dan saku celananya bagian belakang kelihatan sehingga roti yang dia kantongi itu nongol! Gendhuk dan mamanya pun kontan tertawa melihat isi kantong celana Koplo. “Mas, rotinya nongol lho. Awas nanti kalau jatuh,” tegur Bu Cempluk.

Mak prempeng betapa malunya Koplo ketahuan ngembat makanan. Buru-buru ia mau mengembalikan, tapi ditolak Bu Cempluk, “Enggak usah Mas. Itu masih banyak kok. Mau tak ambilkan lagi ya? Diwadahi tas kresek gimana?” tawar Bu Cempluk ngelulu.

Wajah Koplo tambah merah karena kisinan. Tapi seisin-isin Koplo lebih isin lagi Tom Gembus, pacar si tuan rumah karena punya teman super wagu.

Muh Hafid Pribadi, RT 3/RW I Bumi, Laweyan, Solo