SOLOPOS.COM - Pemain Timnas Indonesia U-23, Ronaldo Kwateh (kanan), berebut bola dengan pemain Timnas Malaysia U-23, Ahmad Zikri, dalam laga perebutan medali perunggu cabang sepak bola SEA Games 2021 di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Minggu (22/5/2022). (Antara/Aditya Pradana Putra)

Solopos.com, JAKARTA – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong, mengatakan dirinya tidak memanggil Ronaldo Kwateh ke skuad senior.

Ronaldo Kwateh tak masuk timnas Indonesia senior lantaran pesepak bola berusia 17 tahun itu dinilai sulit bersaing di tengah banyaknya pemain di posisi serupa yaitu sayap.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Ronaldo masih sulit bermain di tim senior. Jadi, daripada tidak mendapatkan kesempatan, lebih baik dia berkompetisi di Turnamen Toulon [bersama timnas U-19],” ujar Shin, Kamis (26/5/2022).

Juru taktik asal Korea Selatan itu pun berharap Ronaldo mendapat pengalaman berharga di Toulon. Sebab, di sana dia akan menghadapi tim-tim kuat dengan pemain-pemain muda berkualitas bagus.

Ronaldo Kwateh sebelumnya menjadi bagian dari timnas U-23 yang berkompetisi di SEA Games 2021. Di pesta Olahraga Asia Tenggara itu, Ronaldo tampil baik dengan melesakkan satu gol dan membantu Indonesia meraih medali perunggu.

Baca Juga: Latihan Perdana Pemain Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Asia

Akan tetapi, performa tersebut belum membuat Shin memasukkan Ronaldo ke dalam daftar pemain timnas senior yang disiapkan untuk laga persahabatan FIFA kontra Bangladesh, Rabu (1/6/2022), dan persiapan Kualifikasi Piala Asia 2023.

Kalau melihat persaingan memang benar adanya apabila Ronaldo Kwateh tak masuk dalam timnas Indonesia senior. Untuk posisi sayap tersebut, Shin lebih memilih sosok-sosok sarat pengalaman seperti Saddil Ramdani, Witan Sulaeman, Egy Maulana, Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, Irfan Jaya dan Irfan Jauhari.

Namun, keputusan berbeda dibuat Shin untuk teman sebaya Ronaldo Kwateh, Marselino Ferdinan. Marselino, yang fasih bermain sebagai gelandang, dianggap Shin Tae-yong mempunyai kemampuan untuk bersaing di timnas senior.

“Meski fisik Marselino masih kurang ideal, dia masih bisa bersaing dan menunjukkan performa yang bagus,” tutur Shin dikutip Antara, Jumat (27/5/2022).

Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Terbang ke Prancis Hadapi Toulon Cup

Sementara itu, terkait timnas U-19 yang berangkat ke Prancis untuk mengikuti Turnamen Toulon 2022, Shin menyebut bahwa performa mereka semakin bagus setelah beberapa pemainnya menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan.

Shin diputuskan tidak melatih langsung timnas U-19 yang akan ke Toulon karena fokus menyiapkan skuad timnas Indonesia menyambut laga persahabatan FIFA kontra Bangladesh, 1 Juni 2022 di Bandung dan Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait pada 8-14 Juni 2022.

Hal itu membuat timnas U-19 untuk sementara dipimpin oleh Radoncic dan pelatih timnas U-16 Indonesia, Bima Sakti.

“Permainan timnas U-19 semakin bagus. Saya melihat langsung performa mereka dalam laga uji coba melawan Persita, Rabu [25/5/2022]. Saya juga mendapatkan laporan dari staf pelatih setiap harinya,” kata Shin.

Baca Juga: Setelah Bek Brasil, Striker Spanyol Ini Dikabarkan Kian Dekat ke Persis

Turnamen Toulon 2022 akan berlangsung pada 29 Mei-12 Juni 2022 di Prancis. Pada turnamen untuk pemain U-17 sampai U-23 itu, Indonesia berada di Grup B bersama Meksiko, Ghana dan Venezuela.

Turnamen Toulon tersebut juga menjadi salah satu persiapan timnas U-19 menuju Piala Dunia U-20 tahun 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya