Solopos.com, JAKARTA — Lewat jumpa pers di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, 17 September lalu, Ratna Sarumpaet menuding pemerintah memblokir dana Rp23,9 triliun di rekening milik seseorang bernama Ruben P.S. Marey. Ratna bahkan menuding Bank Dunia, bank sentral AS The Fed, hingga lembaga internasional lainnya.
Ratna menyebut uang Rp23,9 triliun itu berasal dari keturunan raja-raja yang disimpan di sebuah bank di Swiss. Ratna menutup rapat nama yang merupakan keturunan raja-raja Nusantara itu.
Promosi Gonta Ganti Pelatih Timnas Bukan Solusi, PSSI!
Politikus PDIP Eva Kusuma Sundari mengingatkan Ratna tentang adanya potensi penipuan. ”Modus penipuan begini kan sudah uzur, sejak lama. Mulai dari duit Wali Amanat Bung Karno, lalu modus Nigerian Scam,” papar Eva, Jumat (21/9/2018).
Sebulan lebih berlalu pernyataan Eva terbukti. Polisi membongkar kasus penipuan berkedok uang raja-raja Nusantara Rp23 triliun saat mengusut kasus hoaks penganiayaan yang menyeret Ratna sebagai tersangka. Ratna menjadi salah satu korban penipuan itu karena telah menyetorkan uang Rp50 juta.
”[Ratna] Membantu dengan uang Rp50 juta biar Rp23 triliun cair,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (13/11/2018).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
