SOLOPOS.COM - Roberto Carlos (Reuters)

Roberto Carlos (Reuters)

MOSKOW–Bek kiri Anzhi Makhachkala, Roberto Carlos, akhirnya memutuskan gantung sepatu lebih awal. Hal ini diumumkan langsung sang pemain, Kamis (2/8/2012) WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mantan bek Real Madrid yang telah menginjak usi 39 tahun itu berubah pikiran setelah sempat mengumumkan akan pensiun dari karier sepak bola profesionalnya pada akhir musim ini.

Bek yang dikenal memiliki tendangan kaki kiri yang keras itu begitu aktif mempromosikan Anzhi dalam beberapa bulan terakhir Selepas gantung sepatu ia digadang-gadang bakal jadi asisten pelatih klub kaya raya Rusia itu begitu Carlos mendapat lisensi melatih.

“Saya sudah bicara soal laga perpisahan antara Real Madrid dan Anzhi,” ujarnya seperti dikutip EFE.

Nama Carlos mulai mendapat perhatian setelah ia bergabung ke Inter Milan pada 1995 dari Palmeiras. Ia hanya menjalani satu musim di Giuseppe Meazza sebelum diboyong ke Santiago Bernabeu oleh Real Madrid. Bersama klub Ibu Kota Spanyol itu, Carlos menuai kesuksesan dan menjadi salah satu ikon klub.

Ia telah membantu Los Merengues, sebutan Real, merengkuh empat gelar juara La Liga Spanyol, tiga trofi Liga Champions dan tiga juara Piala Super Spanyol serta sejumlah gelar juara lainnya. Setelah 11 tahun memperkuat Real, ia melanjutkan kariernya bersama Fenerbahce selama dua musim sebelum bergabung ke Corinthians. Pada 2011, ia kembali berpetualang dengan bergabung dengan Anzhi.

Kesuksesan Carlos tidak hanya diraih di level klub, ia juga pernah merasakan menjadi juara dunia bersama Brazil di Piala Dunia 2002. Pria yang membukukan 125 caps bersama Samba ini juga pernah menjuarai Copa America di 1997 dan 1999.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya