SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Semarangpos.com, SEMARANG &ndash;</strong> Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Mas Semarang memperkirakan adanya peningkatan <a title="Tangkapan Ikan di Jateng Terempas Tingginya Rob" href="http://semarang.solopos.com/read/20180603/515/919998/tangkapan-ikan-di-jateng-terempas-tingginya-rob">limpasan air laut (<em>rob</em>)</a> di jalur pantai utara (pantura) Jawa Tengah (Jateng) dalam dua hari ke depan. <em>Rob</em> akan mengalami ketinggian sekitar 1 m&ndash;1,1 m dalam dua hari ke depan pada Selasa-Rabu (19-20/6/2018).</p><p>Analisis cuaca dari Stasiun Meteorologi Tanjung Mas, Sediyanto, mengatakan peningkatan air <em>rob</em> bakal terjadi di jalur Pantura sekitar pukul 11.00 WIB-15.00 WIB. &ldquo;Kami memperkirakan naiknya rob akan berdampak pada aktivitas kendaraan yang melintas di jalur Pantura Jateng dari Tegal, Pekalongan, Pemalang, hingga Semarang. Ketinggiannya mencapai 1 meter hingga 1,1 meter dan akan surut pada pukul 19.00 WIB,&rdquo; tutur Sediyanto saat dihubungi <em>Semarangpos.com</em>, Senin (18/6/2018).</p><p>Sediyanto mengatakan <a title="Banjir Terjang Semarang, Laju KA Jadi Lambat" href="http://semarang.solopos.com/read/20180524/515/918112/banjir-terjang-semarang-laju-ka-jadi-lambat">tingginya air rob </a>dipicu naiknya gelombang Laut Jawa. Berdasarkan pantauan citra satelit BMKG, ombak Laut Jawa akan mengalami kenaikan mencapai 1,25 m hingga 2,5 m.</p><p>Naiknya air <em>rob</em> selama dua hari ke depan, lanjut Sediyanto, diharapkan dijadikan kewaspadaan bagi para pemudik maupun masyarakat yang tinggal di tepi pantai. Naiknya <em>rob</em> ini dikhawatirkan bakal mengganggu aktivitas perjalanan pemudik, maupun kegiatan warga di sekitar pantai, seperti menyamai garam, maupun mencari ikan. &ldquo;Masyarakat diminta selalu waspada dan lebih baik meningkatkan kewaspadaan untuk mengantisipasi dampak tingginya rob. Ada baiknya rutin memperbarui informasi perubahan cuaca dari <a title="Cuaca 35 Kabupaten dan Kota di Jateng Cerah" href="http://semarang.solopos.com/read/20180617/515/922705/cuaca-35-kabupaten-dan-kota-di-jateng-cerah">BMKG,</a>&rdquo; tuturnya.</p><p>Sementara itu, Ketua Aliansi Nelayan Indonesia, Riyono, mengatakan adanya peningkatan <em>rob</em> di tepi Pantura bakal mengganggu aktivitas para nelayan, terutama dalam hal distribusi ikan ke tempat-tempat pelelangan. &ldquo;Pengaruhnya sangat signifikan. Tapi, para nelayan pasti lebih memilih menyetop aktivitas dan tidak melaut daripada membahayakan keselamatan,&rdquo; tutur Riyono.&nbsp;</p><p><em><strong><a href="http://semarang.solopos.com/">KLIK</a> dan <a href="https://www.facebook.com/SemarangPos">LIKE</a> di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya</strong></em></p>

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya