Riset emarketer menyebutkan pengguna Facebook dan Twitter di Asia Tenggara diprediksi akan melampaui Amerika Serikat tahun depan.
Solopos.com, SOLO — Perusahaan riset Emarketer memprediksi jumlah pengguna Facebook dan Twitter di negara-negara Indonesia, Filipina, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Vietnam akan melampui Amerika Serikat tahun 2016.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Ya menurut data survei emarketer yang dikutip Quartz, Senin (30/11/2015), jumlah pengguna Facebook dan Twitter di negara-negara Asia Tenggaa akan terus bertambah dan diprediksi melampaui negara asalnya, Amerika Serikat.
Tentu saja, untuk saat ini secara kolektif populasi negara-negara di Asia Tenggara ini jauh lebih banyak daripada poplasi AS. Populasi penduduk Asia Tenggara tahun 2014 mencapai 547,4 juta orang, sedangkan populasi AS hanya 318,9 juta orang.
Dengan demikian, secara kasat mata, seharusnya tidak akan terlalu sulit bagi Asia Tenggara untuk menyalip AS dalam hal pengguna Facebook dan Twitter.
Sayangnya, penetrasi Internet rata-rata di Asia Tenggara masih lebih rendah. Di Indonesia, misalnya, hanya sekitar sepertiga dari penduduk yang memiliki akses Internet.
Di antara mereka di wilayah yang memiliki akses terhadap Internet, penetrasi media sosial terbilang tinggi, terutama Facebook.
Satu hal yang paling mencengangkan, sejumlah pengguna Indonesia yang menyukai Facebook tidak menyadari ketika mengakses jejaring sosial tersebut sedang berada di Internet. Artinya, jejaring sosial itu hadir di mana-mana.
Di masing-masing negara Asia Tenggara itu, lanjut emarketer, penetrasi Facebook lebih tinggi di kalangan pengguna Internet daripada di Amerika Serikat, dan akan terus begitu di tahun-tahun mendatang.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
