Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Riset Belanda Ungkap Tiga dari 10 Situs Jawa Kuno di Boyolali Hilang

Riset Belanda Ungkap Tiga dari 10 Situs Jawa Kuno di Boyolali Hilang
user
Rabu, 18 Mei 2022 - 21:21 WIB
share
SOLOPOS.COM - Petugas Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jateng membersihkan struktur batu bata kuno yang diperkirakan merupakan candi di Dukuh Gunung Wijil, Desa Giriroto, Ngemplak, Boyolali, Selasa (5/4/2016). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI — Masa Jawa Kuno meninggalkan sejumlah peradaban di Kota Susu Boyolali, di mana berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Leiden Belanda dalam riset disertasinya pada 2009, mengungkap tiga dari 10 situs dinyatakan hilang. Sebanyak 10 situs tersebut, adalah Cabean Kunti, Kuwarigan, Pahingan, Tampir, Candipetak, Lawang, Sari, Candirejo, Mangis, dan Sumur Songo.

Disertasi yang disusun Véronique Degroot yang berjudul Candi, Space and Landscape. A study on the distribution, orientation and spatial organization of Central Javanese temple remains, memaparkan bahwa Boyolali menyimpan beberapa peninggalan masa Jawa Kuno.

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN