SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Mantan Sekjen PSSI, Nugraha Besoes memastikan kontrak Alfred Riedl sebagai pelatih timnas Indonesia bukan bersifat personal. Nugraha mengaku memiliki salinan perjanjian kerja pelatih asal Austria itu. Menurut Nugraha, kontrak Riedl berdurasi dua tahun, yakni mulai 7 Mei 2010 hingga 6 Mei 2012. Proses penandatanganan dilakukan tak lama setelah mantan pelatih timnas Vietnam itu tiba dari Austria, yakni 14 Mei 2010. Penandatanganan dilakukan bersamaan dengan kontrak asistennya, Wolfgang Pikal. Yang menandatangani dari pihak PSSI adalah Nirwan Bakrie, sebagai Wakil Ketua Umum yang juga Koordinator BTN dan Nugraha Besoes sebagai saksi. Dalam kontrak itu dinyatakan kalau ada perselisihan (dispute), penyelesaiannya melalui FIFA.

Nugraha juga menjelaskan, penunjukan Riedl sebagai pelatih timnas Indonesia telah lebih dulu dibicarakan pada rapat exco PSSI. Begitu juga dengan proses penandatanganan kontrak yang akan dilakukan dengan Riedl.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebelumnya, ketua baru PSSI, Djohar Arifin Husin baru saja mendepak Riedl dari jabatannya sebagai pelatih timnas. Djohar yang pada KLB PSSI, 9 Juli lalu diusung oleh Kelompok 78 beralasan kalau kontrak Riedl tidak dengan PSSI. Meski demikian, Djohar belum pernah melihat kontrak tersebut. Kepada wartawan, mantan staf ahli Menpora itu mengaku tidak bisa menemukan salinan perjanjian kerja yang telah ditandatangani oleh Riedl dan PSSI. Meski sudah menunjuk pelatih pengganti, Wim Rijsbergen, Djohar enggan disebut telah memecat Riedl. Menurutnya, Riedl bukan lagi pelatih timnas karena selama ini tidak pernah mengikat kontrak dengan PSSI secara resmi. [vivanews/lia]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya