SOLOPOS.COM - Ridwan Kamil. (Suara.com)

Solopos.com, JAKARTA — Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku sedang mencari partai politik sebagai kendaraan untuk maju kembali dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Di sisi lain, Mantan Wali Kota Bandung itu mengaku terus berkomunikasi dengan pimpinan partai politik. Beberapa di antara, Ridwan mengaku telah menjalin komunikasi politik dengan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga : Anjing Pelacak Diterjunkan Bantu Pencarian Korban Erupsi Gunung Semeru

“[Komunikasi politik] semuanya baik-baik. Kemarin Pak Zul [Zulkifli Hasan] ke Bandung. Pak Airlangga [Airlangga Hartarto] dulu. Dan semuanya dijaga hubungan baik. Dalam politik hubungan baik itu penting,” katanya seusai menghadiri Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 2021 di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, seperti dilansir Suara.com, Kamis (9/12/2021).

Ridwan menyampaikan keinginannya mencari kendaraan politik untuk maju Pilgub Jabar maupun Pilpres 2024 merupakan hal realistis.

“Iya sedang mencari-cari [partai politik]. Karena memang untuk kepentingan maju dua periode [gubernur] pun saya putuskan lebih mantap jika berpartai. Dukungan DPRD pun bisa kuat. Pilihan itu kan paling realistis ya,” ujar Ridwan.

Baca Juga : Miris! 14 Anak di Tegal Jadi Korban Kekerasan Seksual pada 2021

Ridwan tak menampik jika ada partai politik (parpol) yang meminangnya. Parpol tersebut menawari dirinya maju Pilpres 2024. Namun, dia enggan menyampaikan parpol apa yang dia maksud.

Lelaki yang akrab disapa Kang Emil itu memastikan akan bergabung ke parpol pada pertengahan 2022. Sebelumnya, Ridwan Kamil dua kali menang pilkada melalui jalur independen.

Baca Juga : Bangun 10 Bandara, Utang Angkasa Pura I Capai Rp28 Triliun

“Di luar kalau ada yang meminang memang ke pemimpin nasional ya. Juga posisinya lebih baik harus sudah berpartai. Mungkin di pertengahan tahun depan begitu [bergabung ke parpol],” tutur dia.

Ketika ditanya akan memilih maju menjadi calon presiden (Capres) 2024 atau calon gubernur (Cagub), ia menjawab diplomatis. “Enggak bisa ditebak matematika begitu. Mana saja takdir Tuhan ya.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya