Solopos.com, KLATEN — Warga dari berbagai unsur mengikuti Salat Gaib dan penggalangan dana untuk korban gempa dan tsunami Palu di lapangan Desa Majegan, Kecamatan Tulung, Klaten, Jumat (5/10/2018) pagi.
Salat Gaib yang dimulai sekitar pukul 07.10 WIB itu diikuti ribuan orang dari berbagai unsur di Kecamatan Tulung seperti pegawai kecamatan, koramil, polsek, MUI, organisasi kemasyarakatan, kepala desa, serta guru dan siswa sekolah. Imam dalam salat itu yakni Ketua MUI Tulung, Musta’in, dilanjutkan ceramah oleh Kepala KUA Tulung, Sugiyanto.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Kami gelar acara ini sebagai wujud kebersamaan di tingkat Kecamatan Tulung untuk mengajak peduli terhadap korban bencana alam,” kata Camat Tulung, Rohmad Sugiarto, saat ditemui seusai acara.
Ia menjelaskan selain Salat Gaib, ada penggalangan dana melalui infak. Dana itu selanjutnya disalurkan kepada para korban melalui Pemkab.
“Dana yang terhimpun masih dihitung dan kami menunggu instruksi bupati melalui sekda soal proses penyalurannya. Rencananya Pemkab akan membuat surat edaran terkait penggalangan dana seperti yang dilakukan untuk korban bencana di Lombok. Proses penggalangan dana di Tulung tidak terfokus pada acara pagi ini. Seluruh elemen di Tulung juga terus menggalang dana,” urai dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
