SOLOPOS.COM - Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kanan) didampingi Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kiri) menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1439 H/2017 M di Istana Bogor, Kamis (30/11/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Puspa Perwitasari)

Marsekal Hadi Tjahjanto resmi dilantik menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo.

Solopos.com, JAKARTA — Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Hadi Tjahjanto telah resmi menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Gatot Nurmantyo yang memasuki masa pensiun.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam pelantikan yang digelar di Istana Negara tersebut berdasarkan Keputusan Presiden No. 83/2017. Upacara pelantikan dijadwalkan pada 16.30 WIB, tetapi baru dimulai pada 17.00 WIB.

Ekspedisi Mudik 2024

“Memberhentikan dengan hormat Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan mengangkat Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI,” seperti dikutip dalam Kepres yang dibacakan, Jumat (8/12/2017).

Presiden Joko Widodo mengusulkan Hadi menjadi calon panglima TNI tunggal kepada DPR sejak 4 Desember 2017. Usulan penggantian muncul karena Jenderal Gatot Nurmantyo memasuki masa pensiun pada Maret 2018.

Hadi diketahui telah menjalani uji kelayakan dan kepatutan di Komisi Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat pada 6 Desember 2017. Usulan tersebut disetujui dalam rapat paripurna pada Kamis (7/12/2017).

Hadi memulai kariernya sebagai pilot TNI Angkatan Udara di Skadron 4 Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur. Sebelumnya, dia menempuh pendidikan militer di Akademi Angkatan Udara pada 1986 dan Sekolah Penerbang TNI-Angkatan Udara pada 1987.

Kedekatan dengan Presiden Jokowi terbina saat Hadi menjabat sebagai Danlanud Adi Sumarmo, Solo pada 2010-2011. Pada periode tersebut, Presiden Jokowi masih menjadi Wali Kota Solo. Baca juga: Karier Melesat Marsekal Hadi Tjahjanto Calon Panglima TNI.

Pada 2013-2015, dia ditugaskan sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara. Kemudian pada 2015, Hadi menjadi Komandan Lanu Abdurachman Saleh, Malang.

Seiring Jokowi yang menjadi Presiden, peruntungan Hadi ikut membaik. Pada awal pemerintahan Presiden Jokowi, dia ditunjuk sebagai Sekretaris Militer di bawah lembaga Kementerian Sekretariat Negara.

Hadi juga mendapat promosi pada 2016 dengan menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan. Pada 18 Januari 2017, Presiden Joko Widodo melantik Marsekal Madya Hadi Tjahjanto sebagai Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya