Solopos.com, SOLO – Formula 1 (F1) resmi membatakan balapan grand prix di Rusia. Pembatalan itu dilakukan menyusul situasi negara tersebut yang tengah melakukan invasi ke Ukraina.
Sejatinya, balapan di Rusia baru akan digelar pada 25 September 2022 mendatang di Sochi Olympic Park. Namun, pihak F1 gerak cepat membuat keputusan membatalkan GP Rusia setelah melihat situasi yang memang sedang memanas.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Kami melihat perkembangan di Ukraina dengan rasa sedih dan syok serta berharap resolusi cepat dan damai untuk situasi ini,” demikian pernyataan resmi F1 seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: Kota Solo Batal Jadi Tuan Rumah IBL, Ini Alasannya
???Pada Kamis petang, F1, FIA dan tim-tim kompetitor telah membahas soal sikap terkait adanya invasi Rusia ke Ukraina itu. Pertemuan itu akhirnya menghasilkan keputusan untuk tidak menggelar GP RUsia di situasi saat ini.
Pembatalan balapan di Rusia menyebabkan kalender F1 berkurang menjadi 22 balapan, setelah sebelumnya mencapai rekor 23 Grand Prix dalam satu tahun musim ini. Grand Prix Rusia debut di F1 pada 2014 silam dan rencananya akan dipindah ke trek baru di luar St Petersburg mulai tahun depan.
Presiden Rusia Vladimir Putin hadir di balapan-balapan sebelumnya, bahkan menyerahkan trofi di podium. Sponsor utama balapan tersebut adalah VTB Group, yang memiliki VTB Bank yang dikenai sanksi oleh Amerika Serikat dan Inggris menyusul invasi Rusia ke Ukraina.
Sikap Pembalap
Sebelumnya, juara dunia F1 empat kali Sebastian Vettel pada sesi jumpa pers, Kamis, mengatakan ia tak akan ambil bagian di GP Rusia apabila balapan itu tetap berlangsung. Juara dunia bertahan Max Verstappen juga menentang keras dengan mengatakan membalap di negara yang sedang berperang tidak benar.
Baca Juga: Quartararo hingga Marquez, Ini Pesaing Juara Bagnaia di MotoGP 2022
Di sisi lain, Tim Haas F1 telah berpisah dengan sponsor titel mereka, perusahaan pupuk kimia asal Rusia Uralkali. Perusahaan itu dimiliki bilyuner Dmitry Mazepin, yang putranya, Nikita membalap di tim asal Amerika Serikat itu.
Haas telah mencopot brand Uralkali dan nuansa bendera Rusia dari livery mobil mereka VF-22. Pada hari terakhir tes pramusim F1 di Barcelona, mobil Haas cuma dibalut warna putih polos.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
