SOLOPOS.COM - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi (tengah) mencium tangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani (kanan) disaksikan Menteri Ristek dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir (kiri) sebelum sidang kabinet paripurna yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (30/3/2015). (JIBI/Solopos/Antara)

Reshuffle Kabinet Jokowi tak menyentuh nama Puan Maharani.

Solopos.com, JAKARTA – Politikus PDIP sekaligus Anggota DPR RI Hendrawan Supratikno menilai tidak digantinya Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani karena simbol partai.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Mbak Puan memiliki modal sosial yang tinggi karena Mbak Puan adalah simbol dukungan dari partai yang mengusung pak Jokowi. Modal sosial yang besar, kita tak bisa menutup mata,” kata Hendrawan di gedung DPRRI, Jakarta, Kamis (13/8/2015).

Alasan lainnya, ujar Hendrawan yang juga anggota Komisi XI DPRRI itu, Puan memiliki komunikasi yang baik.

“Komunikasi Mbak Puan ini begitu baik karena sudah pernah menjadi Ketua Fraksi PDI Perjuangan dan mempunyai kemampuan berinteraksi yang baik dengan DPRRI,” kata Hendrawan.

Selain itu, Presiden Jokowi tidak mengganti Puan karena Puan berhasil melakukan koordinasi yang baik dengan kementerian yang ada di bawah Puan.

“Mbak Puan tidak diganti karena pada semester I Kabinet Kerja ini, program riil yang dihasilkan oleh kementerian-kementerian yang ada dibawah Puan, paling kelihatan. Misalnya Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Keluarga Sejahtera, revitalisasi BKKBN,” kata Hendrawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya