Reshuffle Kabinet Jokowi dilaksanakan pekan ini dan masih menyisakan satu posisi Kepala Kantor Staf Presiden.
Solopos.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo belum memutuskan nasib Kantor Staf Presiden setelah Luhut Binsar Pandjaitan mendapat tugas jadi Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan.
Promosi Mudah dan Praktis, Nasabah Bisa Bayar Zakat dan Sedekah Lewat BRImo
Tetapi Presiden sudah menyiapkan nama calon pengganti Luhut.
“Ya mesti ada, baru disiapkan. Sudah [ada nama calon],” katanya di Istana Merdeka, Kamis (13/8/2015) malam.
Luhut tetap memimpin kantor yang dibentuk pada era kepemimpinan Presiden Jokowi tersebut hingga ada nama Kepala Staf Kantor Presiden baru. Namun ia tidak menjelaskan apakah institusi itu tetap berdiri sendiri atau berada di bawah Sekretariat Kabinet.
“Itu yang lagi dihitung. Itu yang baru dikalkulasi,” ujarnya.
Nasib Kantor Staf Presiden tidak jelas setelah Luhut diberi jabatan Menko Polhukam apakah tetap berdiri sendiri atau di bawah lembaga Sekretariat Kabinet.
Menurut Mensesneg Pratikno, Presiden segera memutuskan nasib lembaga yang berkantor di Bina Graha tersebut.