SOLOPOS.COM - Ilustrasi bandara (Dok/JIBI)

Harianjogja.com, JOGJA—Ketersediaan infrastruktur memadai menjadi penentu Foxconn Technology, perusahaan asal China yang memproduksi Iphone dan iPad untuk berinventasi di Jogja.

Kepastian pembangunan Bandara Internasional di Kulonprogo salah satu infrastruktur penentu jadi tidaknya investasi dari perusahaan itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tenaga murah tapi kalau pemerintah daerah tidak bisa memberi insfrastruktur pendukungnya, sama saja,” ujar Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Kompleks Perkantoran Pemerintah Daerah DIY, Kepatihan, Senin(27/1/2014).

Pada 19-23 Januari lalu, Sultan bersama Kepala Badan Perencanaan Pembangunan DIY dan Kepala Badan Kerja Sama Penanaman modal terbang ke China dan Taiwan untuk memenuhi undangan dari Presiden Foxconn Technology, Terry Gou. Undangan tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan Gubernur dengan Terry Gou di Konferensi Asia-Pasific di Bali, akhir 2013 lalu.

Di sana, Sultan diajak berkeliling ke pabrik Foxconn di kota industri China, Shenzen. Dari situ, ia mengetahui jumlah tenaga yang dipekerjakan mencapai 400.000 orang. Tapi, dari hasil kunjungan itu, Sultan belum mendapatkan perencanaan pasti dari Foxconn.

“Kalau seperempat pabrik di China saja sudah 100.000,” ujar Sultan.

Ia tak mau jika pabrik Foxconn di Jogja hanya menyerap 20-100 pekerja saja.

Banyak pertanyaan dari pihak Foxconn yang mesti dijawabnya setelah pertemuan di China itu. Foxconn akan menagih jawaban saat kunjungan balik yang direncanakan awal Februari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya