Remaja Enggak Harus Menor, yang Penting Inner Beauty

Solopos.com, SOLO – <a title="KISAH UNIK : Super Keren! Wanita Ini Bikin Make Up Efek Ilusi Optik" href="http://news.solopos.com/read/20170809/497/841198/kisah-unik-super-keren-wanita-ini-bikin-make-up-efek-ilusi-optik">Make-up</a> merupakan benda keramat yang dapat ”menyulap” wajah kusammu menjadi tampak lebih cerah dan berwarna. Bagi beberapa cewek, ber-make-up ria sudah menjadi rutinitas sehari-hari yang kalau absen sehari saja, rasanya kayak ada yang kurang dan bikin enggak pede. Seperti kata Keysa Aulia Syifa, "Make up itu perlu karena semakin tambah umur, kulit perempuan semakin banyak masalah. Misalnya jerawat. Nah itu kan bikin kita enggak pede. Kalau pakai make up kita bisa menutupinya. Contohnya, pake concealer. Terus misal bibir kita punya warna gelap, padahal kan perempuan itu identik dengan warna bibirnya, bisa pake liptint biar lebih fresh," katanya Rabu (25/7). Menurut cewek yang hobi menulis dan sudah menerbitkan beberapa buku tentang teen-fiction ini, make-up berperan penting dalam menunjang penampilan agar tetap cantik dan menarik. Ia pun merasa tak ada yang salah dengan memakai make-up ke sekolah. Asalkan jangan berlebihan, sesuai kapasitasnya. "Tapi kalau sekolah mending pakai yang tipis, kayak bedak yang enggak ada coverage-nya. Jadi cuma menahan minyak aja. Terus buat bibir pakai liptint biar lebih natural," kata siswi Kelas XI IPS 2 SMAN 1 Klaten ini. Berbeda dengan Amanda Chairani yang menolak untuk ber-make up secara berlebihan. "Semua cewek itu terlahir cantik, enggak ada yang jelek. Itu cuma karena mereka kurang pede aja. Kenapa harus pakai make up di saat kamu sudah punya muka yang sempurna? Mending make up-in hatimu aja."Menurut siswi Kelas XI IPS 1 SMAN 3 Klaten ini, make up bukanlah bekal yang mesti dibawa ke sekolah. "Karena pada hakikatnya, kita ke sekolah buat menuntut ilmu, bukan buat pamer lipstik, bedak, dan aneka produk kecantikan lainnya." Meskipun berbeda pendapat soal penggunaan make up, Keysa dan Amanda sama-sama setuju dengan konsep inner beauty atau kecantikan hati. Menurut Keysa, wanita yang memiliki <a title="Mari tumbuhkan inner beauty…" href="http://lifestyle.solopos.com/read/20090327/485/130712/mari-tumbuhkan-inner-beauty">inner beauty</a> pasti tidak menyimpan iri dan dengki dalam hati. "Walaupun make up-nya sudah luntur, pasti kecantikannya tetap terpancar."Menurut Amanda, setiap wanita pasti lahir dengan inner beauty tersendiri. "Kita baik, kita humoris, kita enggak jaim, kita bisa bikin orang di sekitar kita nyaman. Itu sudah jadi inner beauty. Enggak perlu muka cantik, yang penting hatinya baik."Ade Septiana sependapat dengan Amanda. Menurut siswi Kelas XI IPA 4 SMAN 2 Solo ini ke sekolah tidak perlu pake make up. “Soalnya di sekolah itu buat cari ilmu, bukan malah buat pamer. Menurutku juga kalau ada yang pakai make up sampai menor di sekolah gitu sebenarnya karena pengaruh lingkungan. Ikut-ikutan teman gitu,” tutur Septiana.Sementara Yuliana Kumala Ningrum berpendapat, “Kalau di sekolahku sih biasa pakai gituan, ya pasti ada lah. Biasa, kan juga namanya remaja,” kata siswi Kelas XI TKJ 3-SMK Batik 1 Solo, Bagi Yuliana yang akrab dengan make up di sekolah ini, memakai make up di sekolah tidak masalah asalkan enggak berlebihan. “Di sekolah jangan pakai yang macam-macam. Kalau bibir kering mending pakai lips gloss atau lip balm, jangan mencolok. Sekolah kan untuk mencari ilmu, okay?” tutur Septiana.Nah Sob, daripada bingung mau moles wajah biar tampil <a title="Gadis Cantik Ini Jadi Orang Pertama Mendarat di Mars" href="http://viral.solopos.com/read/20180715/486/927894/gadis-cantik-ini-jadi-orang-pertama-mendarat-di-mars">cantik</a>, mending fokus belajar buat modal masa depan kan? Lagi pula setiap manusia punya inner beauty.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.