SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat (Dok/JIBI)

Hasil oleh tempat kejadian perkara (TKP), pihaknya memang menemukan adanya dugaan bunuh diri dengan cara menembakkan diri ke kepala korban.

 

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

 

 

Harianjogja.com, SLEMAN – Kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan dari Pusat Laboratorium Forensik terkait penyelidikan gugaan bunuh diri dengan menembak oleh salahsatu pelajar SMA Debrito Sleman.

Kapolsek Depok Timur Kompol Dhanang Bagus Anggoro menjelaskan, hingga saat ini belum ada perkembangan signifikan guna mengungkap kepastian penyebab bunuh diri dan motifnya. Hasil oleh tempat kejadian perkara (TKP), pihaknya memang menemukan adanya dugaan bunuh diri dengan cara menembakkan diri ke kepala korban. Hal itu sesuai dengan temuan pistol serta bercak residu mesiu di tangan korban.

“Dugaan sementara, meninggal karena bunuh oleh senpi,” ungkapnya, Senin (21/3).

Meski demikian untuk mendapatkan bukti material yang valid pihaknya mengirim sejumlah barang bukti ke Puslabfor Semarang. Seperti senpi genggam pistol Glock 19 berikut amunisinya dan proyektilnya. Hal itu untuk mengetahui secara pasti alur tembakan tersebut disesuaikan dengan jatuhnya pistol. “Kami masih menunggu hasil Puslabfor, untuk kepastiannya dan penyelidikan motifnya,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya