SOLOPOS.COM - Kondisi klinik hewan di Gumulan, Klaten Tengah, yang rusak akibat diseruduk truk, Senin (13/12/2021). Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. (Solopos.com/ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN – Sebuah truk tiba-tiba nyelonong masuk ke klinik hewan di Tirtosari, Gumulan, Klaten Tengah, Klaten, Senin (13/12/2021) pagi. Beruntung, klinik dalam kondisi kosong sehingga tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kecelakaan tunggal itu terjadi saat sopir truk, Paijo baru saja mengirim pasir ke depo pasir milik Mulyono.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Rem Blong! Truk Tabrak Pagar Tembok Polsek untuk Hindari Korban Jiwa

Secara kebetulan, lokasi depo berada di depan klinik hewan dengan dokter praktik, Dera Rahmawati. Selain klinik hewan, lokasi itu juga menjadi petshopgrooming, dan penitipan hewan. Klinik hewan itu biasa buka, Senin-Sabtu pukul 16.00 WIB-19.00 WIB.

Setelah pengiriman pasir rampung, truk warna merah itu hendak berputar arah. Di tengah putar arah itu, tiba-tiba truk itu nyelonong hingga masuk ke klinik hewan. Belakangan diketahui, rem truk mengalami blong.

“Sebenarnya sudah ada yang ngabani. Tapi, remnya blong. Makanya bisa masuk ke sini [klinik]. Tapi, tak ada korban jiwa. Soalnya di dalam tidak ada orang,” kata pemilik depo pasir di Gumulan, Klaten Tengah, Mulyono, 61, saat ditemui wartawan di desa setempat, Senin (13/12/2021).

Baca Juga: Rem Blong, Bus Mustika Jogja-Semarang Sambar Motor di Kaligawe

Mulyono mengatakan kasus kecelakaan tunggal itu sudah berlangsung damai. Mulyono selaku pemilik depo bersedia memperbaiki klinik hewan yang rusak parah akibat diseruduk truk tersebut. “Di sini semua saudara,” katanya.

Hal senada dijelaskan Lasmi, 51, selaku bulik dari Dera Rahmawati. Klinik hewan di barat gardu listrik Gumulan tersebut sudah berdiri sejak 15 tahun terakhir.

“Saat diseruduk truk, kondisi di dalam kosong. Yang diseruduk ini ruang pemeriksaan hewan. Itu baru saja direnovasi sekitar 1-2 tahun lalu. Di dalam tadi ada guk-guk satu [anjing]. Tapi, sebelum diseruduk truk, guk-guk itu sudah mati,” katanya.

Baca Juga: Hadapi Kasus Seperti Mobilio Rem Blong di Tawangmangu, Perhatikan Ini!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya