SOLOPOS.COM - Kios baru untuk pedagang di Bundaran Siyono Gunungkidul. (Ujang hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Gunungkidul mengakui sempat ada kesalahan dalam kegiatan relokasi pedagang di Bundaran Siyono, namun sudah dapat diselesaikan.

Sementara Kasi Pendayagunaan Aset Daerah DPPKAD Gunungkidul Sumarwoto mengaku, sudah tidak ada permasalahan dengan relokasi pedagang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam kasus Sumiyem yang mengaku tidak kebagian tempat di lokasi baru, menurut Sumarwoto, ternyata ada ketelingsut data saat pemberkasan sehingga jumlah pedagang yang tercatat di DPPKAD berbeda.

“Sudah selesai permasalahannya, setelah kita audiensi hari ini [Rabu] Sumiyem sudah mendapatkan kios baru,” kata dia, usai pertemuan dengan pedagang, Rabu (6/11/2013).

Sumarwoto mengungkapkan, data pedagang yang diajukan koordinator pedagang di Sekitar Bundaran Siyono berbeda dengan data kantor pasar sehingga terjadi kesalahpahaman.

“Hanya misskomunikasi saja, salah satu pemilik kios ada yang mendapatkan dua kios” ucapnya.

Sebelumnya,  relokasi tersebut masih bermasalah sehingga beberapa pedagang masih enggan untuk pindah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya