Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Sleman menggelar Musyawarah Kerja 2017 di Ndalem Palagan
Harianjogja.com, SLEMAN– Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Sleman menggelar Musyawarah Kerja 2017 di Ndalem Palagan, Rabu (29/11/2017). Acara tersebut dibuka oleh Sekretaris Daerah Sleman, Sumadi.
Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat
Sumadi menghimbau anggota PMI selalu siap melakukan tugas dan fungsinya, kapan pun dibutuhkan. Alasannya, Kabupaten Sleman secara geografis berpotensi bencana.
“Dengan kondisi cuaca yang cukup ekstrem akhir-akhir ini semakin menambah resiko terjadinya suatu bencana. Semua jenis bencana itu ada sini, selain tsunami. Kita justru harus bersahabat dengan kondisi ini,” paparnya.
Sumadi juga berpesan agar PMI giat menyosialisasikan program kepada generasi muda. Menurutnya perlu ada kaderisasi yang baik demi keberlangsungan PMI di tengah-tengan masyarakat. “Apa bapak-bapak ini akan selamanya di PMI? Tidak kan. Anak-anak kita lah nanti yang akan meneruskan kita,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua PMI Cabang Sleman Sunartono, mengajak seluruh peserta Musker mensosialisaikan kegiatan Donor Darah kepada masyarakat. Menurutnya kegiatan tersebut dapat digunakan sebagai indikator kesehatan seseorang.
“Kalau bapak ibu mencari menantu, tanya lebih dahulu apakah pernah donor?. Jika sudah pernah, apalagi berkali-kali, berarti tubuhnya sehat,” ungkap Sunartono disambut tawa yang hadir.