SOLOPOS.COM - Sate Ponorogo, salah satu kuliner khas Nusantara yang digemari masyarakat (ponorogo.id)

Solopos.com, PONOROGO–Seperti Namanya, Satai/Sate Ponorogo merupakan kuliner khas asal Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Yang membedakan satai khas Ponorogo dengan satai yang lain adalah potongan dagingnya yang lebih besar dan cita rasa bumbu kacangnya yang gurih.

Melansir dari laman ponorogo.go.id, Senin (28/11/2022), beberapa wilayah di Ponorogo, yakni wilayah Gang Sate, Purbosuman, dan Setono menjadi sentra kuliner penganan yang terbuat dari bahan dasar ayam ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berikut rekomendasi warung Satai/Sate Ponorogo yang layak untuk Anda coba ketika bertandang ke Ponorogo yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber:

  1. Sate Ayam Ponorogo Pak Koris
Sate Ayam Ponorogo Pak Koris
Sate Ayam Ponorogo Pak Koris (Youtube/Dyodoran)

Warung Sate Ayam Ponorogo Pak Koris terletak di Jalan Gajah Mada Nomor 11, Bangunsari, Ponorogo. Ditengok dari kanal Youtube Dyodoran, letak warung Pak Koris ini berada di bilangan Ngepos yang merupakan sentra kuliner satai khas Ponorogo.

Warung Sate Ayam Pak Koris termasuk salah satu dari deretan rekomendasi satai ayam khas Ponorogo yang patut Anda coba. Seporsi satai ayam berisikan 10 tusuk yang disajikan bersama dengan potongan lontong, kemudian disiram oleh bumbu kacang khas Ponorogo.

Kemudian, sedikit kecap dituangkan di atasnya untuk menambah rasa gurih sekaligus manis. Tak lupa irisan bawang merah menjadi pelengkap sajian tersebut. Bagi Anda yang menyukai rasa pedas, tersedia sambal yang dapat ditambahkan sesuai dengan selera.

Warung Sate Ayam Pak Koris buka setiap hari, Senin hingga Minggu sejak pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB. Mulai harga dari Rp 19.000, Anda sudah bisa menikmati kelezatan satai khas Ponorogo ini.

  1. Sate Ayam Ponorogo Pak Ran
Sate Ayam Pak Ran
Sate Ayam Ponorogo Pak Ran (Youtube/Donsus Channel)

Selain Warung Sate Ayam Ponorogo Pak Koris, Anda dapat menjadikan Warung Sate Ayam Ponorogo Pak Ran sebagai salah satu opsi. Warung Pak Ran terletak di Gang Sate Ayam NgePos, Ponorogo, masih satu wilayah dengan Warung Pak Koris.

Dilansir dari kanal Youtube Donsus Channel, warung Sate Pak Ran termasuk salah satu destinasi kuliner satai favorit tujuan wisatawan. Letaknya yang berada di sudut jalan membuatnya mudah untuk dijumpai.

Buka sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB, warung Sate Pak Ran yang telah berdiri selama 15 tahun ini dapat menjual hingga 300 tusuk satai ayam.

Seporsi satai ayam di Warung Pak Ran berisikan 10 tusuk sate dan irisan lontong yang kemudian disiram dengan bumbu kacang. Tak lupa irisan bawang merah dan sambal menjadi pelengkap yang membuat cita rasanya semakin ciamik.

  1. Sate Ayam Pak Kaderi
Sate ayam Pak Kaderi
Sate ayam Pak Kaderi (youtube/ Ponorogo Viral)

Warung Sate Ayam Pak Kaderi terletak di Jalan Gajah Mada RT 1 RW 7, Kranjen, Bangunsari, Ponorogo. Melansir dari kanal Youtube Ponorogo Viral, warung Pak Kaderi termasuk ke dalam deretan warung satai khas Ponorogo yang legendaris karena telah berdiri selama lebih dari 20 tahun.

Anda dapat mencicipi satai ayam khas Ponorogo di Warung Pak Kaderi yang buka setiap hari sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 21.30 WIB. Lokasinya pun mudah dijangkau.

Jika berkendara dari arah Alun-Alun Ponorogo, maka Anda cukup melaju ke arah timur dan Anda akan menemukan Warung Sate Ayam Ponorogo Pak Kaderi di sudut jalan. Dengan harga mulai dari Rp 17.000, Anda sudah dapat menikmati seporsi satai yang berisi 10 tusuk.

  1. Sate Ayam Ponorogo H. Tukri Sobikun
Sate Ayam Ponorogo H. Tukri Sobikun
Sate Ayam Ponorogo H. Tukri Sobikun, favorit Presiden Republik Indonesia (Youtube/Budiono Sukses)

Daftar ketiga warung satai yang ada di Ponorogo adalah Warung Sate H. Tukri Sobikun. Warung satai yang satu ini memang paling terkenal di Ponorogo. Tak heran jika warung ini selalu ramai pengunjung yang berdatangan baik dari dalam hingga luar kota.

Melansir dari kanal Youtube Budiono Sukses, Sate Ayam H. Tukri Sobikun terletak di Jalan Lawu Gang 1, Nomor 43, Nologaten, Ponorogo. Seperti Namanya, warung satai ini didirikan oleh Haji Sobikun sejak 1974 dan diteruskan oleh putra pertamanya, Haji Tukri, pada 1978.

Dalam sehari, warung Sate Ayam Ponorogo H. Tukri Sobikun menghabiskan setidaknya 50 sampai 80 ekor ayam untuk diolah sebagai satai . Satai Ayam Ponorogo H. Tukri Sobikun menggunakan rempah-rempah alami sebagai bahan dasar pembuatan bumbu satai sehingga rasanya dikenal lezat dan autentik.

Yang menarik, warung satai ini menjadi salah satu langganan Presiden Republik Indonesia, lo! Di antaranya Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden ke-7, Joko Widodo. Seporsi satai ayam berisi 10 tusuk dijual dengan harga mulai dari Rp32.000. Sedangkan sepiring lontong dihargai Rp5.000.

Jika Anda tertarik menjajalnya, Anda bisa mampir ke warung Sate Ayam Ponorogo H. Tukri Sobikun yang buka setiap hari sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Anda juga dapat menjadikan Sate Ayam H. Tukri Sobikun sebagai buah tangan bagi kerabat maupun keluarga.

Satai ayam tersebut akan dikemas di dalam sebuah besek bambu dan dapat bertahan hingga dua hari dua malam jika diletakkan di luar ruangan, dan awet lebih lama jika dimasukkan ke lemari pendingin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya