VALENCIA: Prinsipal Tim Red Bull Christian Horner menegaskan timnya tak mau menghabiskan waktu berandai-andai tentang kemungkinan bergabungnya Lewis Hamilton. Pasalnya, itu tak mengubah fakta bahwa Hamilton masih milik McLaren.
Hamilton dispekulasikan bisa hijrah ke Red Bull pada tahun 2013 nanti, setelah kontraknya dengan McLaren habis. Rumor ini membesar di GP Kanada, setelah juara dunia 2008 itu kedapatan melakukan pembicaraan privat dengan Horner.
Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan
“Saya pikir, pertama-tama, setiap pembalap di lintasan ingin mengendarai mobil Red Bull. Dari sudut pandang tim, kami ingin punya line-up terbaik, tapi kami juga mau line-up yang harmonis sebagai tim,” terang Horner di Autosport.
“Jadi saat memilih pembalap, Anda harus mempertimbangkan hal itu. Apakah kombinasi Lewis atau Sebastian (Vettel) akan sukses, kami tidak terlalu memikirkannya karena kami percaya ia sedang tidak lowong dan kami senang dengan dua pembalap yang kami miliki,” lanjutnya.
Menyinggung soal kunjungan Hamilton ke kantor tim Red Bull di paddock Montreal, Horner pun mengaku terkejut. Namun, ia enggan memaparkan apa yang ia perbincangkan dengan Hamilton saat itu.
“Kunjungan Lewis di Montreal adalah sebuah kunjungan kejutan, yang isinya takkan saya bahas di sini. Tapi Lewis adalah seorang pembalap McLaren.”
“Ia adalah pembalap McLaren selama lebih dari 10 tahun dan kami sangat senang dengan Vettel, kami punya kontrak jangka panjang dengannya dan kami juga amat senang dengan pekerjaan Mark Webber. Saat ini semua (rumor) murni spekulasi,” tegasnya.(dts)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
